Samosir | Kontroversinews.-Bupati Samosir Drs. Rapidin Simbolon, MM menghadiri Lokakarya “Daulat Desa” yang diselenggarakan oleh Keuskupan Agung Medan bekerjasama dengan Caritas PSE dan Corona Mea Vos Estis (CMVE) Jakarta yang digelar di Gedung Catholic Center Medan
Selain Bupati Samosir, dalam Lokakarya tersebut juga hadir Bupati Pakpak Bharat, Bupati Karo, Bupati Serdang Bedagai dan perwakilan dari Kabupaten Tapanuli Utara, Humbahas, Tobasa, Simalungun, Dairi dan Deli Serdang.
Adapun pokok pikiran dalam lokakarya ini adalah membangun keseriusan pemerintah daerah dalam membangun desa, khususnya dalam 3 aspek yakni, kesatuan masyarakat hukum dalam batas desa berdasarkan pemetaan yg benar, perbaikan Administrasi Desa dan keterbukaan Sistem Informasi Desa.
Keuskupan Agung Medan menyatakan siap mendukung penyediaan Tenaga Ahli/ Pendamping Desa bila dibutuhkan. Diharapkan peserta lokakarya dapat memberikan perhatian yang serius, sehingga desa yang berdaulat dapat tercipta yakni mampu mengatur diri sendiri dalam kesatuan dengan Bupati sebagai kepala daerah.
Narasumber yang hadir diantaranya Uskup Agung Medan, Swandy Sihotang (Kemendagri /CMVE Jakarta), Prof. Imam Hanafi (Koordinator Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif/ JKPP Jakarta) dan Job Purba (BITRA Indonesia- Medan).
Dari Pemkab Samosir, turut hadir mendampingi Bupati, Asisten Tata Praja dan Kesra Mangihut Sinaga, Kadis PPAMD Rawati Simbolon dan Kabag Humas dan Kerjasama Siswanto Sinambela.(ps)
