“Barcode” Diterapkan Di Lokasi Wisata Cianjur Jawa Barat

- Pewarta

Senin, 22 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[Ilustrasi Oleh Pixabay]

[Ilustrasi Oleh Pixabay]

Cianjur (kontroversinews.com) – Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Cianjur Minggu, mengatakan sistem pariwisata di Jawa Barat yang terdata secara online dapat dipindai oleh wisatawan yang datang menggunakan mobil, sepeda motor dan sepeda, sehingga akan memudahkan wisatawan untuk menemukan tempat wisata beserta informasi lengkapnya.

Pemulihan ekonomi tutur dia, menjadi target pemerintah daerah di seluruh Indonesia setelah pandemi termasuk Pemprov Jabar. Pihaknya mengembangkan promosi dan informasi pariwisata, dimana turis yang datang cukup memindai barcode untuk mengetahui lokasi tempat wisata di sepanjang jalur yang dilalui. Sehingga mereka dengan cepat dan mudah mengetahui sarana dan prasarana serta fasilitas apa saja yang tersedia di masing-masing tempat wisata yang ada di Cianjur. Pemprov Jabar mengklaim program scan barcode pariwisata tersebut baru pertama kali diluncurkan di Indonesia.

“Kemudahan dari scan barcode ini, wisatawan dapat memilih tempat wisata mana saja yang bisa mereka kunjungi berikut berbagai informasi di dalamnya. Sehingga nanti setiap kecamatan akan diminta untuk berlomba memasang barcode di wilayahnya masing-masing,” kata Ridwan Kamil usai meluncurkan program scan barcode pariwisata di Rest Area Naringgul, Cianjur.

“Jabar merupakan wilayah yang kaya dengan objek wisatanya, sehingga pemulihan ekonomi di bidang pariwisata, akan terus kita lakukan, termasuk memberikan promosi dan informasi yang dapat memudahkan wisatawan lokal yang menjadi target utama seiring tren berpergian dengan sepeda motor atau bersepeda,” katanya pada antara.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan dengan diluncurkannya scan barcode Jabar dan Cianjur, akan menjadi sarana promosi dan informasi yang memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke tempat wisata di Cianjur. Wisatawan cukup dengan memindai barcode yang sudah terpasang di sepanjang jalan yang dilalui.

Scan barcode pariwisata, ini akan memudahkan wisatawan untuk berkunjung karena target pemulihan ekonomi bidang pariwisata akan menjadi target pemerintah setelah penanganan pandemi tuntas dilakukan. Setelah pandemi tempat wisata menjadi tujuan warga dari berbagai daerah,” katanya.

Untuk menunjang program tersebut, Pemkab Cianjur memprioritaskan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan menuju tempat wisata, sehingga informasi di scan barcode sudah termasuk akses jalan yang bagus dan layak dilalui. Seluruh kecamatan di Kabupaten Cianjur akan didorong untuk menerapkan scan barcode terkait tempat wisata dan produk unggulan di wilayahnya masing-masing.***AS

Berita Terkait

Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025
Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek
Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang
Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan
Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran
Proyek Jalan Pangrango Cirebon Disorot, Diduga Tak Sesuai Spesifikasi
Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
*Konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXIII dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna*
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:27

Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:25

Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:24

Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang

Kamis, 26 Juni 2025 - 10:37

Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:30

Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran

Berita Terbaru

Nasional

Kasus Kredit KUR BRI di Kuningan Berpotensi “Fraud”

Jumat, 27 Jun 2025 - 20:31