Aries Sandi Didiskualifikasi, Harta kekayaannya Rp13,5 miliar di LHKPN

- Pewarta

Sabtu, 15 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta (Kontroversinews) – Aries Sandi Darma Putra, calon Bupati Pesawaran nomor urut 01, resmi didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU). Dalam sidang yang digelar pada Senin, 24 Februari 2025, MK menyatakan bahwa Aries tidak dapat memberikan bukti kuat mengenai kelulusan pendidikan tingkat SMA.

Hakim MK, Ridwan Mansyur, menegaskan bahwa Aries tidak memenuhi syarat terkait ijazah SLTA atau sederajat, sehingga berdasarkan Putusan Nomor 20/PHPU.BUP-XXIII/2025, MK memerintahkan diskualifikasi Aries dari Pilkada Pesawaran 2024 serta menginstruksikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) bagi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran.

Sebelumnya, Aries pernah menjabat sebagai Bupati Pesawaran pada periode 2010–2015. Dalam Pilkada 2024, ia kembali maju sebagai calon bupati berpasangan dengan Supriyanto sebagai calon wakil bupati, dengan dukungan dari beberapa partai besar, termasuk Golkar, Demokrat, dan PPP.

Sebagai calon pejabat negara, Aries juga telah melaporkan harta kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang wajib disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Laporan ini bertujuan untuk menunjukkan transparansi serta komitmennya terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi.

Berdasarkan LHKPN yang terakhir diperbarui pada 22 September 2024 untuk laporan periodik calon pejabat negara, total kekayaan Aries tercatat sebesar Rp13.550.000.000.

Berikut rincian harta kekayaan yang dilaporkannya, berdasarkan LHKPN:

Harta kekayaan Aries Sandi Darma Putra

1. Tanah dan bangunan

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang telah dia laporkan, Aries tercatat memiliki harta berupa tanah dan bangunan dengan total senilai Rp7.900.000.000. Aset ini tersebar di beberapa daerah, meliputi:

• Tanah dan Bangunan Seluas 488 m2 atau 350 m2 di Bandar Lampung, Hasil Sendiri senilai , Rp500.000.000.

• Tanah dan Bangunan Seluas 725 m2 atau 500 m2 di Bandar Lampung, Hasil Sendiri senilai Rp4.000.000.000.

• Tanah Seluas 750 m2 di Bandar Lampung, Hasil Sendiri senilai Rp1.750.000.000.

• Tanah dan Bangunan Seluas 3230 m2 atau 300 m2 di Pesawaran, Hasil Sendiri senilai Rp350.000.000.

• Tanah Seluas 1921 m2 di Pesawaran, Hasil Sendiri senilai Rp200.000.000.

• Tanah Seluas 710 m2 di Bandar Lampung, Hasil Sendiri senilai Rp1.100.000.000.

2. Alat transportasi dan mesin

Diketahui dalam laporannya, total harta kekayaan yang dimiliki oleh Aries, dari aset berupa alat transportasi dan mesin, sebesar Rp2.350.000.000 yang meliputi:

• Mobil JEEP Tahun 2000, Hasil sendiri senilai Rp400.000.000.

• Mobil Toyota Minibus Tahun 2008, Hasil sendiri senilai Rp200.000.000.

• Mobil Honda Minibus Tahun 2024, Hasil sendiri senilai Rp400.000.000.

• Mobil Honda Minibus Tahun 2005, Hasil sendiri senilai Rp150.000.000.

• Mobil Toyota Camry Sedan Tahun 2005, Hasil sendiri senilai Rp100.000.000.

• Mobil Mercedez Benz Sedan Tahun 1900, Hasil sendiri senilai Rp400.000.000.

• Mobil Mitsubishi TRUCK Tahun 2008, Hasil sendiri senilai Rp150.000.000.

• Mobil Toyota SUV Tahun 2024, Hasil sendiri senilai Rp550.000.000.

3. Harta bergerak lainnya

Tidak ada catatan yang terlapor.

4. Surat berharga

Tidak ada catatan yang terlapor.

5. Kas dan setara kas

Aries memiliki simpanan kas atau setara kas, dengan kekayaan yang dimilikinya, tercatat senilai Rp3.300.000.000.

6. Harta lainnya

Tidak ada catatan yang terlapor.

7. Hutang

Tidak ada catatan yang terlapor.

Berdasarkan rincian tersebut, total harta kekayaan Aries dalam laporan LHKPN tanpa tercatat hutang, sebesar Rp13.550.000.000 (tiga belas miliar lima ratus lima puluh juta rupiah). ***ANT

Berita Terkait

Rincian Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif Bupati Termuda Purbalingga
Legislator Sebut Sumber Keresahan Birokrasi Kabupaten Cirebon Adalah LSM dan Wartawan Bodrex, Dapat Berbagai Respon Keras
Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati/Wabup Bandung Terpilih, Dadang Supriatna-Ali Syakeib Segera Realiasikan Visi Misi
BK DPRD Dan Partai PKB Di Minta Segera PAW Dewan Yang Sleting Celanaya Rusak
Pilkada Kuningan Dibanjiri Golput “APDA Jabar Pertanyakan Anggaran KPUD dalam Kinerjanya”
Paslon 04 Lapor ke Bawaslu, Dugaan Keterlibatan ASN dan Kuwu, Hingga Pocong Ikut Nyoblos
Sah! Hasil Rekapitulasi KPU : Dadang Supriatna-Ali Syakieb Pemenang Pilkada Kabupaten Bandung
NU Serukan Rekonsiliasi dan Hindari Perpecahan Masyarakat Pasca Pilkada

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 05:28

Rincian Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif Bupati Termuda Purbalingga

Sabtu, 15 Maret 2025 - 05:26

Aries Sandi Didiskualifikasi, Harta kekayaannya Rp13,5 miliar di LHKPN

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:35

Legislator Sebut Sumber Keresahan Birokrasi Kabupaten Cirebon Adalah LSM dan Wartawan Bodrex, Dapat Berbagai Respon Keras

Rabu, 5 Februari 2025 - 17:59

Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati/Wabup Bandung Terpilih, Dadang Supriatna-Ali Syakeib Segera Realiasikan Visi Misi

Jumat, 31 Januari 2025 - 20:38

BK DPRD Dan Partai PKB Di Minta Segera PAW Dewan Yang Sleting Celanaya Rusak

Berita Terbaru

HUKUM

Profil Riva Siahaan, Dirut Pertamina Patra Niaga

Sabtu, 15 Mar 2025 - 05:25