Antisipasi Air Minum Tak Mengalir, PDAM Drop Tanki Air

- Pewarta

Kamis, 1 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.- Sebagian warga di Soreang, Kabupaten Bandung mengeluhkan air minum yang berasal dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Raharja sering tidak mengalir. Kondisi tersebut bisa terjadi hingga beberapa hari atau bahkan satu pekan lebih. Akibatnya, warga kesulitan memperoleh kebutuhan air minum.

Salah seorang warga Komplek Soreang Indah RT 05 RW 15, Fitri mengaku sudah beberapa hari air PDAM tidak mengalir ke rumahnya. Akibatnya, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari ia mengaku memperoleh air dari tetangganya yang memiliki sumur.

Manager Junior Humas dan Sekretariat PDAM Tirtaraharja, Sri Hartati

“Ya, sering gak ngalir. Bikin repot,” ujarnya, Kamis (1/11). Dirinya tidak mengetahui alasan PDAM kenapa air sering tidak mengalir. Padahal, ia mengaku tidak pernah telat membayar tagihannya apalagi saat ini sudah ada kenaikan tarif PDAM.

Salah seorang warga Soreang Residence, Syahrial mengaku air minum PDAM ke rumahnya pun sering tidak mengalir. Menurutnya, air mengalir hanya di waktu-waktu tertentu. Sehingga ia harus menampung air agar tidak kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Biasanya air mengalir cuma pas malam, jadi ditampung ke toren. Soalnya kalau siang suka jarang ngalir,” ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Manager Junior Humas dan Sekretariat PDAM Tirtaraharja, Sri Hartati mengungkapkan pihaknya terus berupaya melayani pelanggan dengan sebaik mungkin. Terkait dengan masih adanya yang belum maksimal terlayani pihaknya mengklaim penyaluran sudah normal kembali.

Menurutnya, apabila masih ada masyarakat yang membutuhkan air pihak PDAM akan menyiapkan tanki air yang akan didistribusikan. “Kita berusaha dan berupaya seoptimal mungkin agar pelanggan tetap mendapatkan pasokan air. Salah satunya dengan mobilisasi tanki air. Untuk beberapa daerah di Soreang sudah kita drop air,” katanya.

Menurutnya, beberapa daerah yang sudah mengalir kembali yaitu Komplek Gading Tutuka 1 RW 12 dan 13, Komplek Soreang Indah RT 05 RW 15/16 serta Komplek CPI, Soreang, Kabupaten Bandung. (Lily Setiadarma)

Berita Terkait

Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”
Gubernur Jabar Tekankan Agar Kepala Desa Menjadi Agen Perubahan dan Penjaga Harmoni Antara Manusia dan Alam
Wujudkan Rancabali ASRI, Pemdes Patengan Bersama Pegawai Kecamatan dan Anggota BBBS Bersih-bersih Sampah
Ditanya Itu Proyek Apa, Pihak Jasamarga Tol Cabang Palikanci Tidak Ada Orang Dan Si Kuli Faisal Minta Ijin Blok Nomer Telpon
Kurangi Pengangguran, Bupati Bandung Luncurkan Program Penciptaan Lapangan Kerja Baru Melalui UEP
Rumah Istri Kedua Kadis PUPR Indramayu Asep Abdul Mukti Berdiri di Bantaran Sungai, Melanggar Apa Tidak?
Bedas Pisan! Bupati Bandung Resmikan Dua Puskesmas dan Segera Bangun Rumah Sakit Baru
Kepsek SDN 1 Pamulihan Bantah Lakukan Pungli

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:48

Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:11

Gubernur Jabar Tekankan Agar Kepala Desa Menjadi Agen Perubahan dan Penjaga Harmoni Antara Manusia dan Alam

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:10

Wujudkan Rancabali ASRI, Pemdes Patengan Bersama Pegawai Kecamatan dan Anggota BBBS Bersih-bersih Sampah

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:15

Ditanya Itu Proyek Apa, Pihak Jasamarga Tol Cabang Palikanci Tidak Ada Orang Dan Si Kuli Faisal Minta Ijin Blok Nomer Telpon

Kamis, 15 Mei 2025 - 13:15

Rumah Istri Kedua Kadis PUPR Indramayu Asep Abdul Mukti Berdiri di Bantaran Sungai, Melanggar Apa Tidak?

Berita Terbaru