Pemprov-Pemkab petakan pembagian peran Tol Dalam Kota Bandung

- Pewarta

Jumat, 2 Maret 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung | Kontroversinews.- Pemprov dan Pemerintah Kota Bandung sedang memproses pembagian peran dan alokasi anggaran pembangunan Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) atau Tol Dalam Kota Bandung.

“Terkait BIUTR sampai saat ini belum mencapai titik temu soal pembagian peran dan hal tersebut menjadi salah satu penyebab proyek jalan tol dalam kota tersebut sampai saat ini belum terrealisasi,” kata Sekda Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa di Bandung, Kamis.

Menurut dia, proyek BIUTR menjadi kewenangan pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR, Pemprov Jawa Barat dan Pemkot Bandung.

Dia mengatakan ketiga pihak tersebut akan bersepakat yang dituangkan dalam nota kesepahaman.

“Pemprov Jabar dan Pemerintah Kota Bandung belum siap, karena MoU itu tidak hanya sekedar MoU tapi perlu komitmen penyediaan anggaran untuk pembebasan anggaran dan ini masih dalam proses. Jadi kami masih membahas peran dan pembagian alokasi anggaran,” katanya.

Ia menuturkan jumlah kewajiban Pemprov dan Pemkot yaitu membebaskan lahan untuk 6,7 km jalan tol tersebut. Sementara 2,1 km di antaranya sudah dikerjasamakan dengan Summarecon.

“Lainnya, terdapat 17 lahan milik pemerintah pusat yang harus dikoordinasikan oleh Kemenko Maritim dan Perekonomian,” kata dia.

Iwa mengatakan Pemprov Jawa Barat menyadari proyek tersebut harus segera dikerjakan, terlebih pihak JICA sudah siap mendanai kontruksi jalan tol sepanjang 6,7 km itu.

“Mereka rela menunggu kesiapan Pemprov dan Pemkot bertahun-tahun. JICA memang tidak ada masalah, mereka ready. Kami berterma kasih karena mereka bersedia menunggu tahunan. Tapi kami tetap optimis proyek ini akan tetap dikerjakan (Oleh JICA),”ujar dia.

Sumber: antara

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41