CIREBON, (Kontroversinews), – Anggaran Festival Talun Ngangeni 2025 dalam rangka peringatan 1 Syuro dikabarkan tidak cair namun acaranya tetap digelar, hal tersebut yang kini membuat nya menjadi tanda tanya besar, “dari mana anggarannya ?” pertanyaan yang kini ramai muncul di masyarakat
Usut punya usut, rupanya acara tersebut bisa digelar karena ada Dana Talangan yang bersumber dari Camat Talun guna memenuhi kebutuhan biaya selama festival. Lantas apa yang membuat anggaran tersebut tidak cair ?
Dari hasil investigasi Kontroversinews dilapangan, didapatkan informasi bahwasanya hal tersebut disebabkan oleh kelalaian penyedia yaitu CV. WK yang diduga tidak mengirimkan dokumen penawaran saat tender dilaksanakan, dikutip dari laman LPSE Kabupaten Cirebon, tender tersebut kini statusnya telah selesai, namun belum muncul nama pemenangnya.
Saat disambangi ke kantor Kecamatan Talun guna konfirmasi pada Kamis, (10/07/2025) Camat Talun, Abdul Roup tidak berada di tempat, hanya ada Sekretaris Kecamatan Talun, Agustino Alamsyah.
Agustino Alamsyah selaku Sekmat Talun saat di wawancarai terkait Festival Talun 2025 hanya mengatakan kalau dirinya telah melakukan tugasnya sebagai sekretariat.
“Kami dari sekretariat ya Alhamdulillah sudah menyelesaikan tugas dengan baik,” papar Sekmat Talun, (10/07/2025).
Namun saat dirinya ditanya terkait polemik yang ada di masyarakat, ia memilih tidak ingin berkomentar lebih jauh.
“Untuk masalah itu saya tidak mau komentar, silahkan konfirmasi ke pak Camat saja langsung.” ujarnya.
Sementara itu, Camat Talun yang saat itu tidak berada di kantornya, juga tidak merespon ketika tim Kontroversinews mencoba untuk melakukan komunikasi melalui pesan WhatsApp. (Arsy Al Banzary)