Kab. Cirebon, (Kontroversinews)- Warga Desa Batembat Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon mengeluhkan kondisi jalan desa yang rusak parah dan tak kunjung mendapat perbaikan selama lima tahun terakhir, jalan utama yang menjadi akses vital bagi aktivitas warga itu kini dipenuhi lubang dan genangan air, terutamanya saat musim hujan.
Menurut Dian Kusdianto warga Desa Batembat mengatakan, kondisi jalan yang rusak tersebut telah mengganggu aktivitas sehari-hari, mulai dari anak-anak yang pergi ke sekolah hingga warga dan pedagang yang kesulitan melintasi jalan tersebut. “selain itu, kerusakan jalan juga meningkatkan risiko kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor. kami sudah beberapa kali menyampaikan keluhan ke pihak desa maupun kecamatan, tapi sampai sekarang belum ada tindakan nyata. padahal jalan ini sangatlah penting bagi kami,” katanya.
Menurut Dian, warga setempat berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk memperbaiki infrastruktur jalan tersebut demi keselamatan dan kenyamanan bersama. “ketika hujan deras dan mengalami kebanjiran, barulah pihak pemdes melakukan upaya pengurugan, itupun 3 bulan yang lalu. tapi kondisinya sekarang belum diperbaiki total, dan untuk jalan yang rusak ini panjangnya kurang lebih 400 meter,” pungkasnya.
Atas penuturan Dian Kusdianto warga Desa Batembat tadi, wartawan media ini mencoba menelusuri tentang tanggung jawab siapa sebenarnya jalan tersebut, pihak Pemerintah Desa atau pihak Dinas PUPR Kabupaten Cirebon. lewat pesan singkat chatting whatsapp pada Selasa 8 April 2025, kepada Kuwu/Kades dari Desa lain untuk meminta nomer Kuwu Desa Batembat. namun hingga berita ini dibuat, Kuwu desa lain tadi slow respon hingga membuat kesulitan wartawan media ini mendapatkan informasi yang akurat. ***