Kontroversinew.com – Dalam sidang Paripurna DPRD Kabupaten Cianjur rotasi alat kelengkapan dewan (AKD), Kamis 31 Maret 2022 fraksi PDIP menempatkan anggotanya menjadi Ketua Komisi A.
Ditetapkan, Komisi A yang membindangi pemerintah dengan ketua Dadang Sutarmo dari PDIP menggantikan M Isnaeni dari Partai Golkar.
Ketua Komisi B bidang perekonomian dengan ketua Diki Ismail menggantikan Sinta Dewi Yuniarti dari PKS.
Komisi C bidang keuangan diketuai H Asep Deni Mulyadi dari Partai Gerindra, menggantikan Asni Afrianti dari Nasdem.
Sedangkan Komisi IV bidangi kesejahteraan rakyat dengan ketua Igun Hendra Gunawan dari Partai Golkar, menggantikan Sahli Saidi daru Partai Gerindra.
Nahas bagi Partai Nasdem dan PKS, asalnya mendapat jatah Ketua Komisi C dan B, kini harus gigit jari. Padahal anggotanya menjabat Wakil Ketua DPRD Cianjur.
“Prosesnya cukup panjang dan didirikan hari ini, setelah penentuan perintah DPRD. Pembentukan AKD telah didasarkan pada komunikasi antara musyawarah yang mengganggu dan berbagi,” kata Presiden Cianjur DPRD, Ganja Ramadhan dalam wartawan setelah sesi pleno.
Setelah tekad, kata Ganjar, anggota Dewan Cianjur dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal, berdasarkan pengawasan, anggaran, dan lainnya.
“Harapan kami pada hari Senin semua anggota dapat bekerja secara optimal. Setelah diratifikasi sepanjang AKD, ia segera mengadakan pertemuan melalui Badan Pembaharuan RPDR,” katanya.
