Jelang Asian Games, Polda Jabar Antisipasi Ancaman Teror

- Pewarta

Kamis, 26 Juli 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.- Jelang perhelatan Asian Games Agustus mendatang, Polda Jawa Barat akan melakukan pengamanan di lima titik lokasi kegiatan termasuk mengantisipasi ancaman terorisme. Sebanyak 8000 personil akan mengamankan kegiatan di lima cabang olahraga dibantu dengan 2500 personil TNI.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan pihaknya menerjunkan 8000 personil yang akan mengamankan lima cabang olahraga diantaranya sepakbola, paralayang, sepeda dan kano. Termasuk pengamanan di tempat menginap para atlet.

“Personil 8000 orang mengamankan 5 cabang olahraga dibantu 2600 orang dari TNI. Termasuk pengamanan di akomodasi di Kota Bandung, Bogor, Subang dan Sumedang,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (26/7).

Menurutnya, kerawanan yang perlu diwaspadai berdasarkan pengamatan intelijen jelang Asian Games 2018 yaitu terorisme. Katanya, (penanganan) terorisme masih jadi prioritas. “Jadi kita sedang melakukan penegakan hukum terhadap seluruh jaringan teroris,” ungkapnya.

Ia menuturkan, kerawanan kedua yang diantisipasi adalah kejahatan jalanan seperti pencurian dan lainnya. Katanya, sebanyak 262 orang telah ditahan dan 5200 orang ditangkap karena kejahatannya.

“Kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Kita keliling Venue di Pakansari, kemudian di puncak dan Subang hingga Karawang sepanjang 147 km untuk lomba balap sepeda,” ungkapnya.

Dirinya menambahkan, pengawalan terhadap pemain sepakbola akan mengikuti standar FIFA. Serta menyiapkan kendaraan penyelamatan untuk pemain ketika terjadi kerusuhan. Katanya, pengamanan berlapis akan diterapkan dalam Asian Games 2018.

“Saya imbau, jadilah warga negara yang baik dan menjadi tuan rumah yang baik. Insyallah, Jawa Barat jauh lebih baik,” ungkapnya.

Bupati Bandung, Dadang M Naser mengatakan kesiapan Stadion Si Jalak Harupat sudah 98 persen dan siap digunakan. Dirinya berharap dengan adanya kegiatan internasional, Asian Games 2018 maka bisa mendatangkan investasi dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bandung.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Grace Mediana menambahkan pihaknya sudah menyiapkan tim kesehatan untuk Asian Games 2018 sebanyak tujuh dokter dan 12 perawat berasal dari tingkat provinsi hingga kabupaten dan kementerian. “Insyallah kita sudah siap untuk tim kesehatan,” ungkapnya. (Lily Setiadarma) 

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41