Pria Tikam Belasan Penumpang Kereta Tokyo di Malam Halloween, Gunakan Kostum Joker

- Pewarta

Senin, 1 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 REUTERS

REUTERS

KONTROVERSINEWS.COM– Seorang pria menggunkan kostum Joker menikam belasan penumpang di jalur kereta Tokyo, Jepang, pada Minggu (31/10). Dilaporkan 17 orang terluka akibat peristiwa tersebut.
Selain menikam para penumpang kereta, sejumlah saksi mata melihat pria berusia 24 tahun itu menyiram sejumlah sudut kereta dan menyalakan api.
Penikaman itu terjadi di jalur kereta ekspres Keio menuju Shinjuku, salah satu stasiun kereta tersibuk di dunia, sekitar pukul 20.00 waktu setempat.

Akibat insiden itu, layanan kereta parsial di jalur Keiko ditangguhkan.

Pelaku berhasil ditangkap polisi langsung di tempat kejadian.

Dikutip Reuters, video lainnya menunjukkan penumpang bergegas keluar dari jendela kereta dan ke peron tempat kereta berhenti darurat.

“Saya pikir itu adalah aksi Halloween. Lalu saya melihat seorang pria berjalan ke arah sini, perlahan-lahan mengayunkan pisau panjang dengan darah,” kata seorang saksi mata.
Video lain menunjukkan seorang pria berkacamata mengenakan setelan ungu dan kemeja hijau cerah, seperti dikenakan oleh Joker, duduk di kereta kosong sambil mengisap rokok.

Pria itu tampak tenang menghisap rokok sambil menyilangkan kakinya.

Sebuah rekaman gambar lainnya menunjukkan sang pria dikelilingi polisi setelah berhasil ditangkap.

Media lokal kemudian melaporkan bahwa tersangka mengaku “ingin membunuh orang”.

Dengan klaim tersebut, sang tersangka bisa dijatuhi hukuman mati. *

Berita Terkait

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen
Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 11:43

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Berita Terbaru