Indonesia Kuasai 51% Freeport, Jokowi Tak Mau Ada Ekspor Mentah Lagi

- Pewarta

Selasa, 12 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo. Akun Twitter @Joko widodo

Presiden Joko Widodo. Akun Twitter @Joko widodo

Kontroversinews.com – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyaksikan Groundbreaking Pembangunan Smelter PT Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur, Selasa (12/10/2021).

Jokowi menegaskan komitmennya untuk tak lagi mengekspor barang mentah untuk nillai tambah perekonomian.

“Sekali lagi, agar komoditas kita lebih tinggi nilainya, tidak kirim barang mentahan, tidak kirim dalam bentuk raw material. Memberikan nilai tambah artinya memberikan income yang lebih tinggi pada negara,” kata Jokowi.

Jokowi menegaskan Indonesia memiliki cadangan tembaga yang sangat besar, dan masuk dalam kategori tujuh negara yang memiliki cadangan tembaga terbesar di dunia,,

“Potensi yang sangat besar ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya, sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat dengan menciptakan nilai tambah yang setinggi-tingginya bagi ekonomi kita,” tegasnya.

“Jangan sampai kita memiliki tambang, kita memiliki konsentrat, smelternya, hilirisasinya ada di negara lain. Ada di Spanyol, ada di Jepang, nilai tambahnya berarti yang menikmati mereka,” katanya.

Hal ini menjadi alasan Jokowi membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian konsentrat itu di Gresik. Pembangunan pabrik ini merupakan salah satu komitmen Freeport, pasca pemerintah menguasai 51% saham perusahaan. ***

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41