Usai Libur Lebaran, 109 Karyawan Pabrik Sepatu Peng Tay Positif Covid-19

- Pewarta

Senin, 24 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung, H. Rukmana didampingi  Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, drg. Grace Mediana saat memberikan keterangan kepada awak media terkait kasus Covid 19 PT Feng Tay Indonesia Enterprises.Senin (24/5)

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung, H. Rukmana didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, drg. Grace Mediana saat memberikan keterangan kepada awak media terkait kasus Covid 19 PT Feng Tay Indonesia Enterprises.Senin (24/5)

KAB. BANDUNG (Kontroversinews.com) – Sebanyak 109 karyawan pabrik sepatu Feng Tay di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani rapid tes antigen pasca libur Lebaran 1442 Hijriah. Seluruh karyawan sudah menjalani isolasi mandiri dengan status orang tanpa gejala.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung, H. Rukmana mengatakan bahwa ada 2.319 karyawan menjadi sample pengetesan, karena saat moment lebaran karyawan tersebut ada yang berlibur, menerima tamu, atau bahkan yang berkunjung ke keluarganya. Hasilnya, ditemukan 109 karyawan PT Feng Tay Indonesia Enterprises dinyatakan positif Covid 19.

“Dari 109 orang, ada 66 orang mengadu ke puskesmas, kemudian dilakukan tracing dengan yang kontak erat, setelah itu ketemu lah 101 orang, di tes antigen dan hasilnya ada 78 orang lagi yang terkonfirmasi positif Covid 19, merupakan keluarga karyawan,” ujar Rukmana saat perscom di Soreang, Senin (24/5).

Rukmana memastikan bahwa orang yang terkonfirmasi positif Covid 19 langsung menjalani isolasi. Bagi karyawan yang menjalani isolasi sehingga tidak bisa bekerja, Rukmana menegaskan bahwa perusahaan wajib memberikan upah penuh.

“Sesungguhnya kalau kita lihat secara data apa yang dilakukan oleh Feng Tay sudah memenuhi standar protokol kesehatan. Kita sendiri mengapresiasi langkah preventif yang dilakukan oleh perusahaan, artinya ketika sudah libur panjang mereka melakukan tes antigen tersebut,” ungkap Rukmana.

“Jadi bukan cluster di tempat kerja, tapi kecenderungannya karyawan memanfaatkan libur lebaran. Ini yang mengakibatkan lonjakan kasus Covid 19,” sambungnya.

Sementara itu, sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kluster Covid 19 di tempat kerja, kata Rukmana, Bupati Bandung mengeluarkan surat edaran yang berkaitan dengan protokol kesehatan di tingkat perusahaan.

Berita Terkait

Musim Hujan Berkepanjangan Banyak Jalan Rusak, Termasuk Jalan Desa Batembat Dikeluhkan Banyak Warga
Bupati Kuningan: ASN Absen Tanpa Alasan Akan Disanksi Tegas
Kantor Hukum Ratu Adil Gugat Pihak PT PLN UP3 Majalaya, Gegara Pasang 3 Tiang listrik tegangan tinggi di tanah Milik
Bersama Forkopimda, Bupati Kang DS Bertekad Terus Tingkatkan Inovasi Pertanian.
Isu Miring Pemda Kuningan Abaikan Rencana Bantu Keluarga Miskin Arip Itu Tidak Benar
Perbub No 250 Tahun 2022 Harus Benar-Benar Ditegakan, Label Masyarakat Kuningan Miskin Extrim Akan Luntur
Pemda Kuningan Gerak Cepat (Gercep) Tinjau Warga Miskin Kelurahan Ciporang
Potret Orang Miskin di Kota Kuningan Perlu Perhatian Serius Pemda Kuningan

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 18:31

Musim Hujan Berkepanjangan Banyak Jalan Rusak, Termasuk Jalan Desa Batembat Dikeluhkan Banyak Warga

Selasa, 8 April 2025 - 13:00

Bupati Kuningan: ASN Absen Tanpa Alasan Akan Disanksi Tegas

Selasa, 8 April 2025 - 00:21

Kantor Hukum Ratu Adil Gugat Pihak PT PLN UP3 Majalaya, Gegara Pasang 3 Tiang listrik tegangan tinggi di tanah Milik

Senin, 7 April 2025 - 13:14

Bersama Forkopimda, Bupati Kang DS Bertekad Terus Tingkatkan Inovasi Pertanian.

Jumat, 4 April 2025 - 13:29

Isu Miring Pemda Kuningan Abaikan Rencana Bantu Keluarga Miskin Arip Itu Tidak Benar

Berita Terbaru