Asrama Haji Donohudan Jadi RS Darurat Covid-19 Pekan Depan

- Pewarta

Jumat, 16 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Asrama Haji Donohudan. (Foto/Solopos)

Asrama Haji Donohudan. (Foto/Solopos)

SOLO (Kontroversinews.com) – Rencana Asrama Haji Donohudan di Boyolali, Jawa Tengah akan dijadikan sebagai rumah sakit (RS) darurat COVID-19 akan segera direalisasikan.

Dengan adanya rumah sakit darurat ini diharapkan beban rumah sakit di Kota Solo bisa berkurang. ”Solo ini tidak hanya rujukan untuk Solo Raya, tapi juga dari Jawa Tengah sisi timur dan utara juga kemari. Dari Jawa Timur bagian barat juga banyak yang ke sini. Makanya kalau ada rumah sakit darurat ini kita akan sangat terbantu,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih secara daring pada Kamis (15/7).

Rencananya, RS Darurat AHD ini akan beroperasi dengan peralatan lengkap. Diperkirakan akan melayani sebanyak di RSUD dr Moewardi. Saat ini AHD memiliki kapasitas maksimum untuk merawat orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 872 orang.

”Saat ini dalam satu ruang hanya diisi dengan empat orang. Tapi kalau nanti dijadikan rumah sakit, kapasitasnya akan dimaksimalkan untuk delapan orang. Jadi bisa menampung dua kali lipat dari kapasitas yang saat ini,” ucapnya.

Ia mengatakan saat ini perbandingan antara jumlah pasien dengan tenaga kesehatan tidak seimbang. Bahkan meningkatnya “tracing” atau penelusuran kontak dan tes usap juga menjadi beban tenaga kesehatan yang ada di puskesmas.

”Jadi kalau nanti rumah sakit darurat ini beroperasi, akan sangat membantu,” katanya dilansir dari Era.id.***AS

Berita Terkait

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat
Ketua PGRI Kabupaten Kuningan Berikan Tanggapan Terkait Kasus Etika Moral Kepsek
Festival Seni Media 2025, Gerbang Baru dan Ruang Tumbuh Kreativitas Seni Budaya
Ruang Pameran Tetap Museum Gedung Pusaka Kanoman Diresmikan, Langkah Strategis Memajukan Ekonomi Budaya
Operasi Zebra Lodaya 2025 Resmi Dimulai, Polres Cirebon Kota Fokuskan Pencegahan Pelanggaran Lalu Lintas
Dugaan Bisnis Seragam di SMPN 1 Rancaekek, Kepala Sekolah: “Aman Tidak Ada Masalah”
Rancangan APBD 2026 Disampaikan, Pemkot Cirebon Fokus Jaga Stabilitas Fiskal
Profiling Aparatur Sipil Negara, Langkah Pemkot Cirebon Bangun Birokrasi Profesional

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 23:43

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat

Selasa, 18 November 2025 - 14:39

Ketua PGRI Kabupaten Kuningan Berikan Tanggapan Terkait Kasus Etika Moral Kepsek

Selasa, 18 November 2025 - 13:31

Festival Seni Media 2025, Gerbang Baru dan Ruang Tumbuh Kreativitas Seni Budaya

Selasa, 18 November 2025 - 08:15

Ruang Pameran Tetap Museum Gedung Pusaka Kanoman Diresmikan, Langkah Strategis Memajukan Ekonomi Budaya

Selasa, 18 November 2025 - 08:15

Operasi Zebra Lodaya 2025 Resmi Dimulai, Polres Cirebon Kota Fokuskan Pencegahan Pelanggaran Lalu Lintas

Berita Terbaru

REGIONAL

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat

Selasa, 18 Nov 2025 - 23:43