Wali Kota Gibran Turunkan Angka COVID-19 di Solo “Penurunan ini dikarenakan Pemberlakuan PPKM”.

- Pewarta

Rabu, 3 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dan Ganjar Pranowo (Foto/instagram Gibran_rakabuming)

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dan Ganjar Pranowo (Foto/instagram Gibran_rakabuming)

Solo (Kontroversinews.com) –  Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka punya jurus untuk menurunkan angka Covid-19 di kota Solo.

”Saya lihat kasusnya sudah membaik di Solo, jumlahnya juga terkendali,” kata Gibran, Selasa (2/3/2021).Penurunan ini dikarenakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Penurunan angka kasus ini tidak hanya terjadi pada masyarakat umum saja, namun juga di kalangan nakes.

”Angka kasus Covid-19 pada nakes juga tidak setinggi dulu,” sambung Gibran yang dikutip dari instagram era.id.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih mengatakan penurunan ini dimulai sejak pekan keempat bulan Januari.

”Tapi kita harus tetap patuhi protokol kesehatan. Sebab kita tidak bisa memprediksi sampai kapan penurunan atau naik lagi,” katanya.

Ia mengatakan ada sejumlah faktor yang mempengaruhi penurunan kasus Covid-19 di kota Solo. Salah satunya yakni karena penerapan PPKM sejak bulan Januari. ”Jadi setelah perpanjangan PPKM yang kedua itu penurunannya sangat terasa”.

Angka penurunan ini juga terlihat dari angka ketersediaan tempat tidur di rumah sakit.

Terlihat dari bed occupation rate (BOR) di ruang isolasi rumah sakit yang terlihat kosong. Dari data yang dimiliki DKK Solo, dari 16 rumah sakit yang menangani Covid-19, hanya separuh kurang yang terisi.

”Kami punya 819 tempat tidur, sedangkan yang terisi ada 342 tempat tidur,” tuturnya.

Penambahan kasus harian saat ini juga hanya sekitar 50 pasien dalam sehari. Bahkan pada tanggal 17 Februari lalu, penambahan kasus hanya sekitar 7 orang saja. Situasi di Asrama Haji Donohudan kurang lebih juga sama.

”Padahal pada bulan Desember lalu, ada 300 orang dirawat di Asrama Haji Donohudan dan sebanyak 200 orang dari Solo,” katanya.

Saat ini sejumlah rumah sakit sudah mengajukan permohonan untuk pengalihan bangsal perawatan pasien Covid-19. Sehingga ruangan ini bisa dialihkan untuk perawatan pasien umum.***AS

Berita Terkait

Dugaan Akhir Kasus Kuningan Caang Akan Berakhir Skor 1 : 0
DPW Vox Point Indonesia Sikka Gelar Rapat Panitia Suksesi Kepemimpinan Periode 2025-2029
Kasus Desa Padamenak Dinilai Bisa Turunkan Reputasi Bupati: Lemahnya Koordinasi Birokrasi
Pastikan Stok dan Harga Aman, Bapanas Libatkan Satgas Pangan Polres Brebes dalam Sidak Rutin
PJU Desa Puncak Murni Bantuan Warga Dermawan yang Peduli Desa Puncak
Jamin Keamanan Pangan MBG, Dokkes Polres Brebes Nyatakan Menu di SPPG Gandasuli Laik Konsumsi
Aksi Bersih dan Tanam Pohon, Pemkot Cirebon Perkuat Pengelolaan Sampah dari Hulu ke Hilir
PGRI Kota Cirebon Dilantik, Wali Kota Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Mentalitas Anak Bangsa

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 15:11

Dugaan Akhir Kasus Kuningan Caang Akan Berakhir Skor 1 : 0

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:53

DPW Vox Point Indonesia Sikka Gelar Rapat Panitia Suksesi Kepemimpinan Periode 2025-2029

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:18

Kasus Desa Padamenak Dinilai Bisa Turunkan Reputasi Bupati: Lemahnya Koordinasi Birokrasi

Minggu, 26 Oktober 2025 - 09:43

Pastikan Stok dan Harga Aman, Bapanas Libatkan Satgas Pangan Polres Brebes dalam Sidak Rutin

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:33

Jamin Keamanan Pangan MBG, Dokkes Polres Brebes Nyatakan Menu di SPPG Gandasuli Laik Konsumsi

Berita Terbaru