DEPOK (Kontroversinews.com) – Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) gelombang kedua di Universitas Indonesia diikuti oleh 15.556 peserta.
“Pada gelombang sebelumnya yang dilakukan pada 12-18 April 2021, tingkat kehadiran peserta UTBK-SBMPTN di UI mencapai 95.52 persen dari total 12.396 peserta. Gelombang kedua diadakan mulai 26 April hingga 4 Mei 2021,” kata Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia dalam keterangannya di Depok, Senin (26/4).
Seperti pada penyelenggaran UTBK SBMPTN Gelombang 1, katanya, UI menerapkan protokol kesehatan kepada semua peserta, yakni peserta harus memakai masker, menjaga jarak dengan peserta lain maupun pengawas ujian, menjalani pengecekan suhu, dan keharusan untuk mencuci tangan sebelum ujian berlangsung.
Sebelum memasuki ruang ujian, katanya, panitia sudah mempersiapkan tempat cuci tangan dan sabun. Para peserta disarankan membawa penyanitasi tangan pribadi. Seluruh ruang kelas yang akan dipergunakan sebagai tempat ujian, sebelumnya sudah terlebih dahulu disemprot dengan desinfektan.
Hal yang berbeda dari gelombang sebelumnya, katanya, para peserta diharuskan melalui pemeriksaan deteksi metal sebelum memasuki tempat ujian. Sesuai dengan arahan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), hal ini guna mendeteksi jika terdapat alat yang memungkinkan peserta melakukan hal yang tidak diharapkan, seperti spycam dan sebagainya.
Amelita mengatakan pada gelombang pertama ujian hanya berlangsung selama tujuh hari, namun pada gelombang kedua berlangsung selama sembilan hari dengan penambahan jadwal pada 3 dan 4 Mei.
Untuk mengikuti UTBK, peserta wajib membawa fotokopi ijazah yang telah dilegalisasi atau Surat Keterangan Lulus asli yang ditandatangani kepala sekolah atau surat keterangan kelas 12 dari sekolah yang berisi nama siswa, Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), foto terbaru berwarna yang ditandatangani kepala sekolah dan distempel/cap dari sekolah di foto; kartu tanda peserta ujian; dan kartu identitas (KTP/SIM/kartu pelajar/paspor/kartu keluarga).
Sejauh ini, persiapan yang dilakukan UI untuk UTBK Gelombang 2 sama seperti pada pelaksanaan Gelombang I. Ujian akan dilakukan di 22 lokasi, yang terdiri atas 16 lokasi ujian di Kampus Depok dan enam lokasi ujian di Kampus Salemba, Jakarta, dengan total 51 ruang ujian dan 953 unit komputer, ditambah 148 unit komputer cadangan per sesi ujian.
Mengutip dari Antara, pada setiap ruang ujian tersebut terdapat seorang pengawas dan teknisi ruang ujian (lab komputer). Hasil UTBK-SBMPTN Gelombang I akan diumumkan pada 14 Juni 2021, pukul 15.00 WIB.***AS