Terkait Covid 19, Seluruh Rumah Sakit dan Puskesmas Siap Layani Warga Kab. Bandung

- Pewarta

Kamis, 19 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.-Pemkab Bandung sudah menginstruksikan 62 Unit Puskesmas di 31 kecamatan untuk stanby 24 jam berikut tenaga medisnya terkait dengan wabah virus Covid-19.
“Mobil ambulans untuk penjemputan di seluruh Puskesmas juga kami siagakan,” kata bupati Bandung Dadang M Naser di Soreang, Kamis (19/03/2020).

Kepada wartawan, bupati menyebut jumlah warganya yang positif COVID-19 berjumlah tiga orang. “Kondisi terkini, orang dalam pengawasan (ODP) ada 26, yang dinyatakan pasien dalam pengawasan (PDP) 4 orang. Sementara yang dinyatakan negatif dan sudah sembuh ada 13 orang,” kata Dadang.

Selain itu, kata dia,, seluruh rumah sakit di Kabupaten Bandung juga akan difokuskan untuk menangani kasus COVID-19. Terkecuali RSU Soreang. Sebab, RSU Soreang dalam proses perpindahan ke lokasi yang baru.
“Jadi jika ada warga yang terindikasi terinfeksi COVID-19, maka akan dilarikan ke rumah sakit itu untuk observasi dan diisolasi untuk penanganan medis selanjutnya,” ujar dia.

Rumah Sakit  dimaksud antara lain RS Ebah, RS Cicalengka, RS Al Ihsan, dan RS AMC. Lalu akan dibantu juga RS Praktik Dokter Unpad di depan RSHS. (Lily Setiadarma).

Berita Terkait

Miskomunikasi Antara Pihak SPPG dan SMPN 1 Kramatmulya Terkait Isu “MBG Kurang Diganti Uang”
Pemkot Cirebon Konsisten Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat GPM
SPPG Diduga Nakal, Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan Diganti Uang Rp2.500
FK-GOL : Transparansi Hasil Uji Lab Keracunan Makan MBG Dipertanyakan
Pemkot Cirebon Siap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis, Tegaskan Komitmen Jaga Kualitas dan Keamanan Pangan
Dana BOS 2023–2024 Disorot, PGRI Kabupaten Bandung Ingatkan Kepala Sekolah Waspada
Geo Dipa Energi Dukung Pendidikan Kesetaraan, PKBM Al-Firdaus Gelar Wisuda Warga Belajar
Pemkot Cirebon Dukung Percepatan Implementasi Manajemen Talenta ASN

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 11:50

Miskomunikasi Antara Pihak SPPG dan SMPN 1 Kramatmulya Terkait Isu “MBG Kurang Diganti Uang”

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:25

Pemkot Cirebon Konsisten Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat GPM

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:23

SPPG Diduga Nakal, Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan Diganti Uang Rp2.500

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:41

FK-GOL : Transparansi Hasil Uji Lab Keracunan Makan MBG Dipertanyakan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:22

Pemkot Cirebon Siap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis, Tegaskan Komitmen Jaga Kualitas dan Keamanan Pangan

Berita Terbaru