RANCABALI Kontroversinews.com – Industri Hilir Teh (IHT) PTPN VIII membuka caffe di area agrowisata Walini Dengan mengusung konsep Walini By Me, pengunjung yang datang bisa menikmati sajian teh racikan sendiri sembari ditemani suasana udara sejuk dan pemandangan yang indah.
Senior Executive Vice President Operation 1 PTPN VIII, Dian Hadiana Arief mengatakan peresmian caffe ini merupakan salah satu bentuk pengembangan dari PTPN VIII, agar produk teh bisa lebih dikenal di Jawa Barat, nasional hingga internasional.
“Tidak hanya soal bisnis, tapi juga mengedukasi. Semua orang sudah mengenal teh, maka tentunya harus merasakan dan mengetahui khasiat dari teh itu sendiri,” ujar Dian saat diwawancara usai meresmikan Walini By Me di Area agro wisata walini Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Sabtu (6/11).
Dian berharap, kedepannya akan lebih banyak lagi bentuk-bentuk pengembangan seperti Walini By Me. Sehingga, masyarakat Jawa Barat akan lebih banyak meminum Teh Walini yang merupakan produksi dari perkebunan PTPN VIII.
“Masyarakat Jawa Barat bisa lebih mencintai Teh Walini sebagai minuman penyegar dan terutama di masa pandemi sebagai minuman kesehatan,” harap Dian.
Sementara itu, Manager Industri Hilir Teh (IHT), Sugama mengatakan Caffe Walini By Me ini membidik pengunjung dari kalangan milenial dan executif muda. Oleh karena itu, harga yang dipatok juga masih terjangkau.