Tanggapan Polisi Terkait Penyebab Kelangkaan Tabung Oksigen

- Pewarta

Rabu, 21 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. (foto/independensi.com)

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. (foto/independensi.com)

Kontroversinews.com – Kelangkan tabung gas di tengah melonjaknya pandemi membuat polisi buka suara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan penyebab kelangkaan tabung oksigen bisa terjadi karena tabungan gas oksigen di Indonesia impor dari luar negeri, Rabu (30/6/2021).

Di Indonesia hanya ada tiga perusahan yang khusus mengimpor tabung gas oksigen yaitu di daerah Jawa Barat dan Jakarta.

Dari hasil rapat koordinasi dengan para prodususen, mereka mengaku masih menyanggupi menyediakan tabung gas oksigen itu. Maka itu, dia meminta masyarakat untuk tidak panik.

“Mudah-mudahan tabung oksigen itu segera akan sampai ke Indonesia nanti sudah terisi. Kami harapkan tidak usah panik karena kalau dia beli sendiri menyimpan untuk diri sendiri itu terjadi bentuk kelangkaan di pasaran atau di hilirnya,” tuturnya dilansir dari Okezone.com.

Dia menambahkan, pemerintah juga sudah membuat prioritas agar rumah sakit tersedia tabung oksigennya. Isu kelangkaan itu mencuat lantaran banyaknya warga yang membeli, seperti di Pasar Pramuka.

“Yang ramai di luar itu adanya warga yang membeli di Pasar Pramuka, misalnya atau toko yang biasa menjual tabung oksigen sehingga mereka menyatakan tabung ini berkurang, padahal tidak,” katanya.***AS

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41