Penderita DBD di 31 Kecamatan Meningkat

- Pewarta

Kamis, 24 Januari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Soreang | Kontroversinews.-Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung menyatakan penderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) di 31 kecamatan pada Januari 2019 meningkat dibandingkan Januari 2018 silam. Saat ini jumlah warga yang positif terserang DBD sebanyak 236 kasus dan pasa 2018 hanya 189 kasus.

“Paling banyak kasus di Kecamatan Pameungpeuk 24 kasus, Kecamatan Baleendah 23 kasus dan Kecamatan Soreang 19 kasus,” kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Bandung, Deni Zaeni, Kamis (24/1/19).

Deni menuturkan, meski terjadi peningkatan kasus. Namun pihaknya belum menetapkan kasus tersebut sebagai kejadian luar biasa (KLB). Sebab, dikategorikan KLB jika kasus yang ada dua kali lipat dari kasus sebelumnya dan yang meninggal belum ada.

Menurutnya, persyaratan lain KLB yaitu angka kematian dibagi jumlah kasus saat ini dan dinyatakan dibawah nol alias tidak ada. Ia mengatakan, permasalahan DBD terus dipantau agar tidak terjadi peningkatan dan masalah.

“Penyebabnya (DBD) karena nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus,” katanya.

Sementara itu, Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kabupaten Bandung, Agus mengatakan nyamuk aedes agypti dominan berada di tempat air tergenang dan bersih. “Dia bisa bertelur sekali menetas sampai 200 ribu telur,” katanya.

Deni mengimbau masyarakat untuk selalu membersihkan lingkungan dari genangan air yang berpotensi melahirkan jentik nyamuk. (Lily Seriadarma).

Berita Terkait

Pemkab Bandung Komitmen Tangani Banjir di Margaasih, Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi dan Pastikan Pemulihan
Bandung Bedas Green Techno, Inovasi Pengolahan Sampah Solusi Perubahan Iklim
PGRI Kecamatan Talun Bantah Pemberitaan Dugaan Korupsi Dana BOS Oleh Sekolah
Pemkab Bandung: Penyusunan Rancangan Awal RPJMD Berpedoman Pada Visi Misi dan Program Kepala Daerah
LSM Prontal: Oknum Dewan “Sewa Preman” Berujung Urusan Pidana di Polres Kuningan
LSM Prontal: Dana JKN dan BOK Diduga Jadi Ajang “Korupsi” Layak Dibidik KPK
Kemensos Salurkan Bantuan untuk 2.646 Warga Korban Banjir di Sumedang
Ketua Gibas: Gegara “Uang Receh” Oknum Dewan Sewa Jasa Preman

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 15:21

Pemkab Bandung Komitmen Tangani Banjir di Margaasih, Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi dan Pastikan Pemulihan

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:10

Bandung Bedas Green Techno, Inovasi Pengolahan Sampah Solusi Perubahan Iklim

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:48

PGRI Kecamatan Talun Bantah Pemberitaan Dugaan Korupsi Dana BOS Oleh Sekolah

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:19

Pemkab Bandung: Penyusunan Rancangan Awal RPJMD Berpedoman Pada Visi Misi dan Program Kepala Daerah

Selasa, 18 Maret 2025 - 11:29

LSM Prontal: Oknum Dewan “Sewa Preman” Berujung Urusan Pidana di Polres Kuningan

Berita Terbaru