Samosir | Kontroversinews.-Seminar Sehari dan Penandatangan Kesepakatan Bersama antara Pemkab Samosir dengan Pemkab Banyuwangi Provinsi Jawa Timur dilaksanakan di Aula Hotel Rogate Kecamatan Simanindo, Sabtu 01/09/18. Turut hadir Bupati dan Wakil Bupati Samosir, Ketua DPRD Samosir, Kapolres Samosir, Pabung 0210/TU, Sekdakab Samosir. Sementara rombongan dari Banyuwangi, Bupati Banyuwangi H. Abdullah Azwar Anas, M.Si bersama Ibu, Plt. Asisten III, Kadis Pendidikan, Kadis Pertanian, Sekdis Perhubungan, Kabag Pembangunan, Kasubbag Kerjasama dan Staf Pemerintahan.
Pelaksanaan Seminar sehari dan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemkab Samosir dan Pemkab Banyuwangi dengan maksud dan tujuan untuk meningkatjan pengetahuan Aparatur Pemerintah Kabupaten Samosir dalam hal Implementasi E-Government, strategis dan kebijakan pelayanan publik, meningkatkan dan mensinergikan pembangunan daerah pada Pemerintah Kab.Samosir dan Pemkab.Banyuwangi serta mengembangkan dan memanfaatkan potensi daerah untuk menunjang pembangunan dan peningkatan pelayanan publik pada kedua daerah. Ruang lingkup kesepakatan bersama meliputi bidang informasi dan teknologi (IT) e-government (Smart Kampung), bidang pariwisata dan bidang pembangunan infrastruktur sosial.
Peserta seminar diikuti para Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, Camat, Kepala Desa/Lurah se-Kabupaten Samosir.
Bupati Samosir, atas nama Pemerintah menyampaikan selamat datang di Kabupaten Samosir Negeri Indah Kepingan Surga serta menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemda Banyuwangi atas kunjungannya ke Samosir. Sesuai dengan amanat Bab XVII pasal 363 s/d 370 UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, bahwa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat, daerah dapat mengadakan kerjasama yang berdasarkan pada pertimbangan efektivitas pelayanan publik serta saling menguntungkan, atas dasar itu Pemkab Samosir ingin belajar dari Pemkab Banyuwangi sebab kemajuan pembangunan Banyuwangi masih lebih baik dari Samosir khususnya dibidang pariwisata, informasi dan teknologi (IT) E-Government (Smart Kampung) dan bidang pembangunan infrastuktur sosial yang berdampak pada meningkatnya pelayanan dan transparansi pelayanan publik yang berdampak pada peningkatan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat.(ps)
