Pemkab Bandung Salurkan Bantuan Beras 12,5 Ton Untuk Korban Banjir di Rancaekek

oleh
Pemkab Bandung saat menyalurkan bantuan beras 12,5 ton kepada warga korban banjir di Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, Jumat (18/3).

RANCAEKEK Kontroversinews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung dibawah kepemimpinan Bupati H.M. Dadang Supriatna memberikan perhatian khusus pada permasalahan lingkungan, di antaranya kejadian bencana banjir dan longsor.

Pada Jumat (18/3/2022), Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Hj. Emma Dety Supriatna bersama Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Bandung Ina Dewi Kania menyalurkan bantuan beras sebanyak 12,5 ton kepada korban banjir di Kecamatan Rancaekek.

Mewakili korban banjir, bantuan pangan tersebut langsung diterima oleh Camat Rancaekek Diar Hadi Gusdinar didampingi Sekertaris Kecamatan Rancaekek H. Saprudin dan Sekretaris TP PKK Kecamatan Rancaekek, Widia Ningrum di Aula Kantor Kecamatan Rancaekek.

Pemberian santunan beras ini merupakan bantuan dari Pemkab Bandung setelah sebelumnya di Desa Rancaekek Kulon Kecamatan Rancaekek terjadi banjir bandang akibat jebolnya tanggul Sungai Ciangsana, yang menyebabkan seorang lansia, Turyati (78) terbawa hanyut dan ditemukan meninggal dunia. Selain korban jiwa, akibat musibah tersebut banyak rumah warga yang terendam banjir sampai setinggi 100-150 cm.

Hj. Emma Dety Supriatna yang juga merupakan istri dari Bupati Bandung, H. M. Dadang Supriatna mengatakan, bantuan beras dari Dinas Pangan dan Perikanan ini merupakan cadangan pangan, di antaranya untuk para korban banjir. Tidak hanya untuk Desa Rancaekek Kulon, bantuan beras juga didistribusikan untuk Desa Sangiang yang pada saat yang sama menjadi korban banjir.

“Pemerintah Kabupaten Bandung sudah menyiapkan cadangan pangan untuk bantuan ketika ada musibah yang tidak terduga seperti banjir. Warga yang terdampak banjir harus tetap mendapat makanan,”ujar Emma Dety.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *