Masa Pandemi Corona, Hari Jadi Majalengka ke-531 Digelar Sederhana

- Pewarta

Jumat, 4 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Majalengka.

Kabupaten Majalengka.

MAJALENGKA (Kontroversinews.com) – Pandemi COVID-19 memaksa peringatan Hari Jadi ke 531 Kabupaten yang jatuh pada 7 Juni 2021 nanti, digelar sederhana tanpa adanya hiburan rakyat. Ini kali kedua Pemkab Majalengka tidak menggelar hiburan rakyat pada peringatan hari jadi gegara pandemi COVID-19.

Sekertaris Daerah Kabupaten Majalengka Eman Suherman mengungkapkan dalam rangkaian hari jadi tahun ini dipastikan tidak ada agenda yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

“Tahun lalu juga sama, enggak ada pesta-pesta atau hiburan rakyat. Yang ada paling ziarah saja itupun tidak diikuti banyak orang agar tidak berkerumun,” kata Eman, Jumat (4/6/2021).

Eman menegaskan keputusan untuk tidak mengadakan hiburan rakyat di momen Hari Jadi ke 531 Majalengka tidak lain adalah untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus COVID-19. Meskipun, kata dia, saat ini tren kasus COVID-19 di Kabupaten Majalengka sendiri dianggap sudah mulai landai bahkan menurun.

“Kondisinya masih seperti ini. Di sini (Majalengka) memang trennya landai ya, dari saat Lebaran kemarin. Tapi kita juga harus tetap berupaya mencegah penyebarannya,” jelasnya.

Meski begitu, Pemkab Majalengka tetap akan mengadakan beberapa serangkaian kegiatan untuk memperingati hari jadi.

Mengutip dari detikcom, rangkaian kegiatan Hari Jadi Majalengka ke 531 telah dimulai sejak 27 Mei 2021 dengan agenda donor darah bagi Forkompinda dan OPD.

Kemudian pada 4 Juni, Bupati Majalengka Karna Sobahi dijadwalkan menghadiri kegiatan ziarah ke makam Pangeran Muhammad dan Mbah Badori. Puncaknya, pada Senin 7 Juni nanti akan dilaksanakan rapat paripurna istimewa di DPRD Kabupaten Majalengka.***AS

Berita Terkait

Pasca-bencana Longsor di Desa Nagreg Kendan, Kang DS: Prioritaskan Menyelamatkan Masyarakat yang Terdampak Bencana
Buntut Kasus Asusila, Warga Rusak Bangunan Ponpes di Gunung Aseupan Soreang
Makin Menakutkan, Pengusaha Muda Bakal Pimpin BRAWIJAYA CIREBON di Berbagai Turnamen Tarkam
Peringatan Hari Buruh Internasional Dipenuhi Aksi dan Apresiasi, Kang DS Salurkan Santunan Jaminan Kematian
Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”
Gubernur Jabar Tekankan Agar Kepala Desa Menjadi Agen Perubahan dan Penjaga Harmoni Antara Manusia dan Alam
Wujudkan Rancabali ASRI, Pemdes Patengan Bersama Pegawai Kecamatan dan Anggota BBBS Bersih-bersih Sampah
Ditanya Itu Proyek Apa, Pihak Jasamarga Tol Cabang Palikanci Tidak Ada Orang Dan Si Kuli Faisal Minta Ijin Blok Nomer Telpon

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 16:51

Pasca-bencana Longsor di Desa Nagreg Kendan, Kang DS: Prioritaskan Menyelamatkan Masyarakat yang Terdampak Bencana

Senin, 19 Mei 2025 - 14:53

Buntut Kasus Asusila, Warga Rusak Bangunan Ponpes di Gunung Aseupan Soreang

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:50

Makin Menakutkan, Pengusaha Muda Bakal Pimpin BRAWIJAYA CIREBON di Berbagai Turnamen Tarkam

Minggu, 18 Mei 2025 - 19:43

Peringatan Hari Buruh Internasional Dipenuhi Aksi dan Apresiasi, Kang DS Salurkan Santunan Jaminan Kematian

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:48

Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”

Berita Terbaru

PERISTIWA

Longsor CIlengkrang Pemda Harus Bertanggung Jawab

Senin, 19 Mei 2025 - 06:08