CIREBON, (Kontroversinews), – Menindaklanjuti pemberitaan sebelumnya, kali ini akan mengupas secara lebih berimbang. Elon, Kepala Desa (Kades)/Kuwu Desa Sarabau Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon dikirimi pesan singkat chatting whatsapp oleh wartawan media ini. untuk membuktikan sejauh mana kebenaran dari pengakuan Kades/Kuwu Elon yang mengaku kalau pada kegiatan pembangunan gedung bumdes, dirinya tetap memakai tim pelaksana kegiatan (TPK). walaupun orang yang diakuinya sebagai saudaranya itu, telah mengatakan bahwa kades/kuwu Elon tidak memakai TPK. dengan meminta nomer Handphone ketua TPK, dan Elon sang kades/kuwu Desa Sarabau menjawab chatting sambil mengirimkan nomer ketua TPK.
Saat dihubungi lewat pesan singkat chatting whatsapp, Marsija sang ketua TPK sempat lama tidak membalas. namun setelahnya, Marsija menjawab “waalaikumsalam pak kusyadi saya lpm yang di TPK, gedung bumdes digelar bersama lpm bukan saya sendiri, ada pak adong, bangunan butuh kualitas terbaik” ujarnya. dan saat ditanya kepada siapa wawancara perihal pembangunan gedung bumdes dan ketua pelaksananya, dijawab “datang aja supaya jelas ada pak asong, emang saya ketua tpk kalau bangunan dikerjain bersama semua lpm pada kerja bersama maunya kerjaan yg terbaik sesuai yang ada di RAB” pungkas Marsija.
Saat mendapat ajakan untuk datang saja, wartawan media kembali mengirim pesan singkat chatting whatsapp ke nomer telpon Marsija ketua TPK yang dikirimkan oleh Kades/Kuwu Elon Desa Sarabau Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon Propinsi Jawa Barat. bahwa tidak bisa memenuhi ajakannya, karena sedang jauh. hingga berita ini dibuat, tidak ada kejelasan apapun terkait benar tidaknya Kades/Kuwu Elon memakai atau menggunakan TPK (tim pelaksana kegiatan). karena kembali lagi, menurut voice note orang yang diakui Elon sebagai saudaranya tentang Kades/Kuwu Desa Sarabau Elon tidak memakai TPK. entah seperti apa kebenarannya, wartawan media ini akan mengulasnya lebih lanjut pada berita edisi selanjutnya. (Kusyadi)