Samosir, Kontroversinews
Aliansi Masyarakat Lontung Perduli Bona Pasogit minta kepada KJA PT. Aqua Farm Nusantara pengelola pembesaran ikan dikawasan air Danau Toba untuk memberikan CSR bagi warga sekitar yang terimbas pencemaran. Pertemuan antara pihak KJA Aqua Farm Nusantara dengan warga diadakan Selasa (6/10) di Desa Parmonangan Kecamatan Simanindo.
Salah satu warga Op.Miranda Gultom (63) dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa semenjak kehadiran KJA Aqua Farm Nusantara ini beroperasi di kawasan perairan Danau Toba, para nelayan mengalami kesulitan dan cendrung tangkapan ikan berkurang, kami para nelayan tak mengerti permasalahan ini.
Dari keluhan ini kami berharaf mendapat perhatian dari perusahaan agar melalui pertemuan dengan warga sekitar ini PT KJA bisa memberikan solusi untuk para nelayan di kawasan KJA.
Efek dari KJA ini juga berdampak kepada air bersih untuk warga, dimana kini warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih, karena sumver air kebutuhan warga hanya dari air danau toba untuk hal ini, diminta kepada manejemen KJA agar menfasilitasi air bersih.
Menanggapi permintaan warga, pihak pengelola KJA Aqua Farm Nusantara yang dihadiri oleh Casan Muliyono, Senior Manejer, Sakti Sinaga, dan Dian Oktapia selaku pengelola CSR KJA Aqua Farm menyebutkan, terima kasih atas masukan dari warga ini, dan pertemuan hari ini menjadi masukan bagi perusahaan.
Dian Oktapia didampingi Casan Muliyono dalan wawancara dilokasi pertemuan dengan warga itu menyampaikan, Perusahaan memiliki program peduli Masyarakat yaitu bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang inspratruktur, bidang sungai dan danau, inilah yang akan terapkan.
Dian menambahkan melalaui pertemuan ini , kita akan lebih fokus memperhatikan masyarakat yang terdampak imbas pembesaran ikan oleh perusahaan KJA Aqua Farm Nusantara “pungkasnya” (PT)