SAMOSIR (Kontroversinews.com) – Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Samosir kembali secara tegas menyatakan menolak segala bentuk judi di Samosir.
Hal ini didasari keresahan warga tentang semakin maraknya dugaan praktek judi di Samosir.
Pernyataan ini disampaikan Ketua PBB Samosir, Roland Sitanggang ketika berbincang dengan Greenberita pada Minggu, 16 Mei 2021.
“Menindaklanjuti pernyataan kami sebelumnya, PBB Samosir kembali secara tegas menyatakan menolak judi di Samosir dalam bentuk apapun,” tegas Roland Sitanggang.
Menurutnya, judi dapat merusak mental anak muda dan menimbulkan kejahatan.
“Ketika kalah berjudi, maka dia akan mencari uang bahkan dengan cara mencuri sekalipun,” jelas Roland dukutip dari greenberita.com.
Ketika judi marak di Samosir, akan menjadi tidak nyaman bagi masyarakat dan merusak mental warga.
“PBB tidak mau mental anak muda di Samosir rusak karena judi,” tegas Roland Sitanggang.
Berdasarkan laporan warga, beberapa jenis judi toto gelap dengan istilah baru seperti SM, CP, MP diduga beredar di Samosir.
Sebelumnya juga diberitakan organisasi pemuda Habatakon Forum Batak Intelektual (FBI) juga menolak segala bentuk judi ditengah sulitnya perekonomian warga akibat pandemi Covid-19,
Menurut Ketua FBI Samosir Harisma LP. Simbolon, S.Pd, perjudian akan semakin membuat rakyat terpuruk secara perekonomian.***AS