Juhana Kaget dan Sangat Menyayangkan Kabid SMP Disdik Kena OTT Saber Pungli

oleh
oleh

SOREANG | Kontroversinews – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, DR .H Juhana M.M.Pd., mengaku kaget dan sangat menyayangkan atas kejadian yang menimpa bawahannya yang terkena operasi tangkap tangan ( OTT) oleh Tim Satgas Saber Pungli Jabar pada Jumat (3/1/2020). yang terkena OTT itu adalah Kabid SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, H. Maman Sudrajat.

Menurut informasi yang diterima, OTT itu dilakukan di SMP Negeri 1 Pameungpeuk Kabupaten Bandung. OTT ini terkait pungutan terhadap tujuh kepala SMP yang menerima dana alokasi khusus (DAK)? masing-masing senilai Rp 7,5 juta. Pada OTT tersebut satgas menyita sejumlah uang puluhan juta rupiah. “Yang diamankan ada 6 orang, Kabid, sopir, dan 4 kepala sekolah,” ujar H. Juhana, saat dihubungi, Kontroversinews.com , Senin (6/1/2020).

H. Juhana berharap, kejadian ini merupakan yang terakhir dan ke depan tidak ada lagi kejadian serupa.
“Tentu kami sangat menyayangkan ini terjadi, ke depan kami akan perkuat dengan pelatihan dan berbagai program supaya hal ini tidak terjadi kembali. Sebenarnya melihat sikap dan kinerja Kabid SMP sangat baik , namun dengan adanya informasi yang diterima pada Jumat (3/1/2020), siang, saya sangat kaget dan menyayangkan,” kata dia.

Atas kejadian tersebut, H. Juhana mengaku, belum bisa mengambil tindakan, kepada kepala bidang SMP, karena masih dalam proses pemeriksaan.
“Masih menunggu proses hukum yang berjalan, nanti jika sudah selesai, baru ambil tindakan. Sebab sekarang saya juga belum tahu hasil pemeriksaan yang sebenarnya seperti apa,” ujar dia.

Menurut H. Juhana, jika telah selesai dari hasil pemeriksaan polisi, nanti juga akan ada panismen seperti apa. (Lily Setiadarma)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *