Kab Bandung | Kontroversinews.-Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke -V Ikatan Guru Raudhatul Atfal ( IGRA) Kab Bandung berlangsung di Aula Rumah Makan Panyaungan Cangkuang Soreang Kab Bandung ,dihadiri seluruh pengurus dan anggota yang terlibat didalam IGRA Kab Bandung .
Acara yang mengangkat tema profesionalisme guru serta penekanan dan menjadi skala prioritas guru untuk segera memiliki minimal Ijazah SI dan lebih penting lagi pengurus yang tergabung dalam IGRA memiliki kantor sekretariat .
Hal senada dikatakan Ketua PD IGRA Kab Bandung , Hj Aidah ,acara Rakerda hari ini memprogramkan satu tahun kedepan dan evaluasi satu tahun kebelakang dan ini merupakan rapat terakhir .
Sedangkan menurut Hj Aidah ,untuk Rakerda kali yang dibahas di bidang Sekretariatan ,Keuangan ,dana usaha ,pendidikan dan Penelitiaan Pengembangan (Litbang) dan bidang lainnya .
Termasuk keberadan Guru yang tergabung dalam keanggotaan IGRA yang belum memiliki Ijazah SI itu jadi agenda dalam Rakerda Ke -5 IGRA Kab Bandung ,karena selama ini masih banyak yang belum memiliki SI yang sudah bekerja lama belum mendapatkan apa – apa dari pemerintah .
Ditambahkan HJ. Aidah ,karena mendapatkan intensif In-passing dan sertifikasi harus Ijazah SI ,kalau dihitung kira -kira kurang lebih ada 800 guru belum memiliki SI dan ini juga sedang kita perjuangkan semoga mendapat beasiswa terutama dari UIN supaya nyambung .
Diharapkan IGRA Kab Bandung memiliki Kantor Sekretariatan dan bagi Guru baik sertipikat ,in-pasing maupun intensif bisa meningkat dan kalau target berhubung saya satu tahun lagi menjabat ketua IGRA diharapkan untuk segera memiliki kantor Sekretariat ,”harapnya. (BR.9)