Hasil Rekontruksi, Polres Samosir: Dua Pelaku Aniaya Rio Sihotang Hingga Tewas.

- Pewarta

Senin, 16 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samosir | Kontroversinews.- Rekonstruksi Pembunuhan Rio Accong Sihotang di Mapolres pangururan,Selasa 10/9/2019
Kepolisian Resort (Polres) Samosir melakukan gelar rekontruksi penganiayaan yang menewaskan seorang pemuda yang bernama Rio And Accong Sihotang, warga Desa Toguan Galung Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir pada Rabu 3/7/2019 lalu sekitar pukul 00.30 WIB.

Rekontruksi yang dilakukan sebanyak 13 reka adegan di Halaman Mapolres setempat tersebut, Selasa 10/9/19, melibatkan dua tersangka, Galumbang Parhusip (36) Hiras Siahaan (25) beserta korban yang diperankan pemeran pengganti Bripda Fery Pardosi dari anggota Satreskrim Polres Samosir.

Kapolres Samosir melalui Kasatreskrim AKP Jonser Banjarnahor didampingi KBO Reskrim Iptu Jonny Warman Saragih dan Kanitreskrim Ipda Jonly HW Purba, mengatakan bahwa rekontruksi ini memastikan hasil pemeriksaan maupun penyidikan sesuai dengan fakta di lapangan.

“Rekontruksi ini jadi kesempatan mencocokan keterangan tersangka, saksi dan sejumlah alat bukti agar terjadi persamaan dan kesesuaian antar alat-alat bukti yang ada.

Tentu hal ini sangat penting membantu hakim membuat putusan dalam kasus ini,” terang AKP Jonser Banjarnahor saat mengikuti jalannya proses rekontruksi yang tak pelak menjadi tontonan warga sekitar maupun yang melintas dari depan Mapolres.

Seperti diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan dengan korban Rio And Accong Sihotang (23) yang tewas dianiaya, terungkap setelah laporan orang tua korban Jasopan Sihotang dengan nomor: LP/116/VII/2019/Reskrim tertanggal 4 Juli 2019 langsung ditindaklanjuti jajaran Satreskrim Polres Samosir untuk kemudian mengamankan kedua tersangka GP dan HS.

Menurut Jonser, motif penganiayaan berawal saat korban dan saudaranya Frans Jane Sihotang (26) duduk bersama dalam satu meja dengan kedua tersangka sedang minum tuak di warung milik warga. Topik pembicaraan yang kemudian memanas hingga terjadinya selisih paham antara korban bersama tersangka jadi pemicu terjadinya perkelahian, dimana kedua pelaku GP dan HS mengeroyok korban hingga luka-luka dibagian kepala, wajah dan badan.

“Korban sempat dilarikan ke RSUD Hadrianus Sinaga menjalani perawatan. Tapi nyawa korban tidak tertolong dan meninggal esok harinya sekitar pukul 5 sore,” ucapnya.(ps)

Berita Terkait

Gerak Cepat Polres Brebes: Kasus Pembunuhan Driver Online Terungkap
Sidang Lanjutan Kasus Korupsi DPKPP Kabupaten Cirebon, PPTK Ngaku Ditekan Kadis, Adil : Itu Tidak Benar
Sat Reskim Polres Cirebon Kota Tangkap Cepat Pelaku Kekerasan dan Pengrusakan yang Viral di Medsos
Satresnarkoba Polres Kota Tangkap Pengedar Obat Keras Tanpa Izin Edar
Satresnarkoba Polres Cirebon Kota Gelar Operasi Miras di Sejumlah Titik, Puluhan Botol Disita
Kades dan Kaur Gunungaci Terseret Kasus Korupsi BLT, Akhirnya Masuk Bui!
Satresnarkoba Polres Cirebon Kota Tangkap Pengedar Obat Keras
Sat Reskrim Narkoba ‎Polres Cirebon Kota Gerebek Warung di Harjamukti, Puluhan Botol Miras Diamankan

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 20:00

Gerak Cepat Polres Brebes: Kasus Pembunuhan Driver Online Terungkap

Jumat, 21 November 2025 - 15:07

Sidang Lanjutan Kasus Korupsi DPKPP Kabupaten Cirebon, PPTK Ngaku Ditekan Kadis, Adil : Itu Tidak Benar

Minggu, 19 Oktober 2025 - 20:20

Sat Reskim Polres Cirebon Kota Tangkap Cepat Pelaku Kekerasan dan Pengrusakan yang Viral di Medsos

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:26

Satresnarkoba Polres Kota Tangkap Pengedar Obat Keras Tanpa Izin Edar

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:24

Satresnarkoba Polres Cirebon Kota Gelar Operasi Miras di Sejumlah Titik, Puluhan Botol Disita

Berita Terbaru