Diduga pemkab Samosir menyelewengkan  Dana bantuan sosial (bansos) covid 19 dari provinsi Sumatera utara.

- Pewarta

Selasa, 20 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samosir kontroversinews.
Kabupaten Samosir menjadi satu dari bagian daerah yang Gugus Tugas Covid-19 nya dianggap menyelewengkan Dana bantuan sosial (bansos) COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara.
Uniknya, Mahler Tamba Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Samosir mengelak ketika ditanyai hal ini di Samosir, Senin 19/10/2020.
Sebagaimana, Samtana Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumatera Utara mengatakan pihaknya tengah menyelidiki lima daerah yang diduga melakukan penyelewengan dana bantuan sosial (bansos) COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara.
Menurutnya, daerah yang diduga menyalahgunakan dana COVID-19, yakni Medan, Pematang Siantar, Toba, Samosir dan Deli Serdang.

Dalam hal ini, penyidik Polda Sumut telah mengumpulkan bukti-bukti. Termasuk meminta keterangan dari beberapa orang saksi-saksi.
Sayangnya, terkait hal ini Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir Mahler Tamba ketika dikonfirmasi terkesan bungkam.
Meski selaku orang yang berkompeten menjawab ini Dia memilih tidak berkomentar.
“Saya yang jelas tidak memberi komentar, no coment,”jawab Mahler.
Sebelumnya, Unit Tindak Pidana Korulsi (Tipikor) Polres Samosir juga pernah memanggil dua kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Dua Kepala OPD tersebut dipanggil untuk dimintai keterangan tentang dugaan penyalahgunaan dana bansos Covid-19 sekitar Juni 2020 lalu.
Kanit Tipikor Polres Samosir, Aipda Martin Aritonang mengatakan, pemanggilan kepala OPD itu ditujukan kepada Sardo Sirumapea, Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Pemkab Samosir dan Mahler Tamba, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir.
Kepala BPBD hanya berlangsung dua jam saja karena tidak membawa dokumennya.
Sementara itu Kepala UKPBJ Pemkab Samosir, Sardo Sirumapea kali ini dimintai keterangan dengan kapasitasnya sebagai PPK untuk pengadaan benih tanaman sayur sebagai bantuan sosial keapada warga terdampak Covid-19 dengan anggaran sekitar 600 jutaan.(ps)

Berita Terkait

Dirut BPR Kuningan Pastikan Kondisi Keuangan Sehat, Bantah Isu Kolaps
Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus
100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis
Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat
Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025
Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek
Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang
Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:01

Dirut BPR Kuningan Pastikan Kondisi Keuangan Sehat, Bantah Isu Kolaps

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:27

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:26

100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:25

Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:27

Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025

Berita Terbaru