Deddy Mizwar Minta Debat Ketiga Pilgub Dibatalkan

- Pewarta

Jumat, 15 Juni 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta | Kontroversinews.- Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat membatalkan pelaksanaan debat ketiga Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar yang rencananya akan digelar 22 Juni 2018. Deddy khawatir terjadi kegaduhan dalam debat ketiga seperti yang terjadi dalam debat kedua.

Kericuhan sempat terjadi pada debat kedua Pilgub Jabar 14 Mei silam. Kericuhan saat debat yang digelar di Universitas Indonesia, Depok, itu dipicu kaus #2019GantiPresiden yang dibawa oleh pasangan cagub nomor urut tiga Sudrajat-Ahmad Syaikhu.

“Saya mengimbau sebaiknya tidak ada debat ketiga, maka itu saya menulis surat ke KPU Jabar, saya minta jaminan keamanan, karena saya enggak mau ada satu orang pun di sana yang jadi korban. Saya ingin berlepas diri dari pertanggung jawaban kepada Allah SWT,” kata Deddy di Bandung, Rabu (13/6) lalu.

Deddy menilai ada potensi Pilgub Jabar ditunda karena kerusuhan. “Saya melihat kemungkinan terjadinya penundaan pemilu Jabar sangat tinggi. Khususnya pada saat debat ketiga nanti tanggal 22 Juni, itu sangat rawan dan berpotensi ricuh,” kata Deddy.

Kata Deddy, potensi kericuhan tersebut sangat besar. Sebab, kasus kericuhan pada debat kedua masih bergulir dan memicu kasus-kasus lain, seperti aksi demo yang terjadi di DPW PKS Jabar beberapa waktu lalu, dimana PKS dituduh sebagai sarang teroris.

“Tidak menutup kemungkinan akan berimbas pada debat ketiga. Sehingga bila pada debat ketiga terjadi kericuhan, maka akan mengganggu proses Pilgub Jabar. Apalagi kalau kericuhan itu menimbulkan pertumpahan darah dan menelan korban jiwa, tentunya akan membuat pilgub Jabar ditunda,” katanya sebagaimana dilansir cnnindonesia.com

Menurutnya, bila kericuhan tersebut menelan korban jiwa, maka proses Pilgub pun akan kacau dan ditunda untuk menjaga stabilitas keamanan. Namun demikian hal tersebut tentunya akan menimbulkan kerugian banyak pihak, terutama masyarakat.

“Akibatnya masyarakat atau rakyat akan rugi ratusan miliar, untuk penundaan ini,” katanya.

Debat ketiga Pilgub Jabar rencananya digelar di di gedung Grand Sudirman, Jalan Sudirman, Kota Bandung, 22 Juni 2018. Debat akan mengangkat tema Pelayanan Publik.

KPU Jawa Barat juga akan akan mengurangi jumlah tamu undangan debat Pilgub Jabar.

Sementara itu, KPU Jawa Barat belum memberikan keterangan terkait permintaan Deddy Mizwar untuk pembatalan debat. ***

Berita Terkait

Meritokrasi di Antara Harga Jabatan
Ujian Pertama Pengurus Baru PKS Kuningan: Mampukah Menuntaskan Kasus Lama?
Ada Misi Besarkah? Kursi Sekda Dibiarkan “Marakayangan”
Silaturahmi Gerindra Kuningan Diwarnai Sindiran Tajam Ketua DPD Jabar
Panglima Laskar Kuda Putih Minta Pihak Luar Tak Berspekulasi Soal Konflik Kasepuhan
Muscab VI PBB Kabupaten Bandung, Siap Kawal Bedas Jilid Dua
Aide Keihl Dampingi Sultan Sepuh Cirebon Pangeran Heru R. Arianatareja dalam Kunjungan ke Arsip Nasional
Hj. Tia Fitriani Menyapa Warga Baros

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 18:21

Meritokrasi di Antara Harga Jabatan

Jumat, 22 Agustus 2025 - 20:37

Ujian Pertama Pengurus Baru PKS Kuningan: Mampukah Menuntaskan Kasus Lama?

Senin, 4 Agustus 2025 - 07:10

Ada Misi Besarkah? Kursi Sekda Dibiarkan “Marakayangan”

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:51

Silaturahmi Gerindra Kuningan Diwarnai Sindiran Tajam Ketua DPD Jabar

Senin, 30 Juni 2025 - 12:53

Panglima Laskar Kuda Putih Minta Pihak Luar Tak Berspekulasi Soal Konflik Kasepuhan

Berita Terbaru