PASIRJAMBU Kontroversinews.com – Kabupaten Bandung disebut sebagai lumbung panas bumi. Hal tersebut dikarenakan banyaknya pengerjaan proyek pembangunan pembangkit listrik panas bumi, seperti di Pangalengan, Kamojang dan yang terbaru di Gunung Patuha Kecamatan Pasirjambu (Pacira).
Project General Manager Dieng 2 & Patuha 2, Supriadinata Marza mengatakan ada potensi sekitar 400 megawatt listrik di Patuha Kabupaten Bandung khususnya di wilayah Pacira. Saat ini, tengah berlangsung proyek pembangunan Pembangkit Listrik Patuha 2 Geo Dipa Energi. Pembangkit listrik Patuha 1 dan 2, kata Marza, masing-masing mampu menghasilkan 55 megawatt listrik.
“Ini adalah proyek strategis nasional yang diperintahkan oleh pemerintah untuk dibangun. Karena Kabupaten Bandung adalah lumbung padinya panas bumi, ada perusahaan lain yang ada di Pangalengan dan Kamojang. Itu semuanya ada di Kabupaten Bandung,” ujar Marza Saat menghadiri Milan Ke 6 Tahu Pemuda Pacira di rest area Pasirjambu, Selasa (25/1).
Dikatakan Mirza, pembangkit panas bumi tersebut menjadi proyek yang akan menggantikan pembangkit listrik yang berasal dari batu bara, yang mulai tahun 2026 akan dikurangi karena masalah emisi lingkungan. Pihaknya memastikan, pembangkit listrik panas bumi yang dihasilkan akan ramah lingkungan.
“Jadi kami akan bersinergi dengan masyarakat sekitar, dalam rangka menghasilkan pembangkit listrik yang ramah lingkungan. Seperti Forum Komunikasi Pemuda Pacira yang menjadi partner buat kami dalam rangka menyukseskan proyek strategis nasional ini,” tutur Mirza.