Beberesih di Stadion si Jalak Harupat Merupakan Implementasi Sabilulungan

oleh
oleh

Kab. Bandung | Kontroversinews.-Menjaga Asset Pemerintah Kabupaten Bandung merupakan tanggung jawab kita semua, termasuk masyarakatnya. Apa lagi pada saat event Asian Games di bulan Agustus 2018 nanti, tutur Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan permukiman dan Pertanahan (Diserkimtan), Ir. Erwin Rinaldi. M.Sc, dimana pertandingan akan dilaksanakan. Jelas kita harus memelihara kebersihanya, keasriaannya, kenyamanannya, berikut keindahannya. Dengan demikian kita secara langsung bisa memberikan yang terbaik bagi para tamu atlet asian yang akan melaksanakan perlombaan tingkat asian.

Erwin memprioritaskan dalam kegiatan Beberesih (kerja bakti) di area seputaran Stadion si Jalak Harupat dengan pengecatan air mancur, penanaman pohon, juga perbaikan gerbang masuk. SelainErwin yang berpartisipasi mendukung Asian Games ke 18, hampir semua jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, TNI dan Polri melakukan kerja bakti membenahi Stadion Si Jalak Harupat di Desa Kopo Kecamatan Kutawaringin, Rabu, (1/8).

Kegiatan ini diakui Erwin sebagai Agenda kegiatan yang diinstruksikan langsung Bupati Bandung, H. Dadang M. Naser, SH.,S.Ip., M.Ip., kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung. Sebab  even Asian Games merupakan ajang olahraga terbesar kedua setelah Olimpiade. Untuk itu sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk memberikan yang terbaik bagi mereka sebagai tamu atlit di Jalak Harupat sebagai tempat pertandingan sepakbola 8 negara Asia.

“Menyambut perhelatan Asian Games 18 Agustus nanti. Kalau untuk pelaksana pekerjaan di stadion si Jalak Harupat memang sudah ditangani pihak ketiga. Namun bukan berarti kita berdiam diri tanpa ada upaya untuk turut serta menjaga dan memelihara kawasan publiknya, kebersihan lingkungan dan beberapa publik area yang jelas membutuhkan perbaikan atau penataan,” Kata Erwin.

Erwin menambahkan, Stadion si Jalak Harupat akan digunakan tanggal pada 18 Agustus hingga 2 September 2018. Selama kegiatan tersebut, akan diselenggarakan pameran produk unggulan dari Kabupaten Bandung juga beragam kegiatan seni budaya. Tujuannya untuk mengangkat laju perekonomian masyarakat pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan menarik investor dari Asian untuk perkembangannya. Dengan kehadiran 42 Negara Asian, Erwin optimis Pemkab Bandung bisa memberikan yang terbaik bagi merteka. Baik itu dari aspek pelayanan, keamanan, juga kenyamanan.

Sementara DR. H. Erick Juriara Ekanata, M.Si, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Bandung, di lokasi yang sama, mengatakan, kebersamaan ini merupakan kontek implementasi Sabilulungan yang dicanangkan Bupati Bandung. Dari kebersamaan itu akan tercipta harmonisasi kekeluargaan yang berorientasi penciptaan wilayah yang yang benar-benar asri melalui kegiatan kerja bakti ini. (Ki Agus N. Fattah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *