Disdik Gelar O2SN SD/SMP Tingkat Kabupaten Bandung, Atlet Terbaik Bersiap Menuju Provinsi

- Pewarta

Rabu, 28 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, Kontroversinews |  Semangat olahraga kembali menyala dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Jenjang SD dan SMP tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2025 yang digelar Dinas Pendidikan (Disdik) setempat. Selama tiga hari berturut-turut, Senin-Rabu (26-28/5/2025).

Para siswa SD dan SMP dari berbagai kecamatan menunjukkan kemampuan terbaik mereka di berbagai cabang olahraga.

Ketua Panitia O2SN yang juga memimpin BAPOPSI Kabupaten Bandung, Dudu Durohimat, menjelaskan kompetisi dimulai Senin, 26 Mei 2025. Ia menyebut seluruh peserta berasal dari hasil seleksi tingkat kecamatan.

“Setiap kecamatan sudah menyelesaikan seleksi sebelumnya. Yang datang ke tingkat kabupaten ini adalah juara dari masing-masing wilayah,” ungkapnya.

Untuk jenjang SMP, peserta mewakili rayon masing-masing. Mereka bertanding dalam berbagai cabang olahraga seperti atletik, renang, bola voli, sepak bola, sepak takraw, bola basket, dan bulu tangkis.

Sebagian besar pertandingan berlangsung di kompleks Stadion Si Jalak Harupat. Namun, karena kendala ketersediaan lapangan, panitia memindahkan pertandingan sepak takraw ke area Pemda. “Lapangan sempat krodit, jadi kami alihkan ke tempat yang lebih memungkinkan agar semua berjalan lancar,” terang Dudu.

Ia menyebutkan, para peserta bertanding untuk memperebutkan tiket menuju seleksi tingkat provinsi. Di tingkat provinsi ini hanya mempertandingkan tiga cabang, yakni senam, karate, dan pencak silat, serta seleksi akan dilakukan secara daring pada Juli 2025.

“Alasan utama pelaksanaan daring berasal dari kebijakan pusat. Dengan sistem seperti itu, kegiatan di daerah tetap bisa berjalan tanpa harus menunggu penyelenggaraan fisik dari provinsi,” katanya.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini tidak ada seremoni pembukaan resmi oleh pejabat daerah. Meski demikian, panitia tetap melanjutkan kegiatan secara maksimal.

“Biasanya ada pembukaan oleh Bupati atau Kepala Dinas, tapi sekarang tidak. Kami sesuaikan dengan kebijakan pusat yang memang mengurangi kegiatan seremonial,” ujar Dudu.

Meskipun format kegiatan berubah, dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bandung tetap berjalan baik. Dudu menyebut bahwa Bupati Bandung Dadang Supriatna memberikan ruang bagi pelaksanaan kegiatan O2SN. “Kebijakan dari Bapak Bupati sangat membantu. Kami bisa menggelar kegiatan dengan dukungan anggaran dari APBD,” katanya.

Ia juga menyebut bahwa konsumsi peserta diserahkan kepada masing-masing kecamatan, sementara kebutuhan teknis lainnya ditangani panitia kabupaten. “Anggaran makan ditangani oleh kecamatan. Tapi untuk perlengkapan dan pelaksanaan kami atur dari panitia,” terang Dudu.

Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut, dan secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pendidikan, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), serta para kepala sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA hingga SMK.

“Mereka semua sudah berperan penting. Tanpa dukungan semua pihak, kegiatan ini tidak akan berjalan sebagaimana mestinya,” katanya. ***

Berita Terkait

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini
SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi
BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati
Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5
Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan
Ratusan Guru TK Antusias Ikuti Forest Fun, Bangun Karakter Pendidik Anak Usia Dini
Kuota 200 Orang, SDN Cingcin 1 Buka Penerimaan Siswa Baru, Pendaftaran Gratis Tanpa Pungutan
SPMB 2025: Disdik Jabar Pastikan Kesiapan Tes Terstandar Berbasis Online

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:38

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:42

SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi

Jumat, 4 Juli 2025 - 13:03

BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:17

Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:02

Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41