CIREBON, (Kontroversinews), – Geger di masyarakat, sebuah Proyek Perumahan yang berada di Kabupaten Cirebon diduga telah mengakibatkan rusaknya Cagar Budaya yaitu “Situs Batu Lawang Balong Waru”.
Situs yang berada di Desa Warugede Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon tersebut diduga mengalami kerusakan setelah adanya Proyek Pembangunan Perumahan Warugede Regency yang tengah berjalan saat ini.
Hal tersebut memancing reaksi banyak pihak, tak terkecuali Forum Wartawan Cirebon (FWC).
Seperti diketahui, Forum Wartawan Cirebon merupakan Organisasi Profesi Jurnalistik yang gencar dalam mengkampanyekan pentingnya melestarikan Adat dan Budaya leluhur.
Ketua Forum Wartawan Cirebon, Muhadi atau akrab disapa Jarot, saat dirinya beserta team dihubungi oleh seorang kerabat Kadisbudpar Kabupaten Cirebon agar menghadap ke Kepala Dinas guna membahas terkait dugaan pengrusakan situs, namun mereka justru tidak disambut baik oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Abraham Muhammad.
Ditemui pasca menyambangi Kantor Disbudpar Kabupaten Cirebon, Jarot menceritakan kejadian itu, dimana saat baru tiba di Kantor Dinas, tepatnya di ruangan Kadis, ia beserta team langsung bertemu dengan Abraham, tanpa basa basi, Abraham langsung menunjukkan Arogansinya hingga menunjuk muka Jarot.
“Awalnya ada rekan dari Kadis menghubungi kami, saat kami baru tiba di ruangan itu langsung ketemu dengan Kadis, tanpa basa-basi dia (Kadis) langsung marah-marah sambil tunjuk jari ke muka saya, kami juga tidak tahu apa alasannya, yang jelas kami kesini karena dihubungi oleh rekan dari Kadisbudpar” kata Jarot (21/12/2023).
Jarot mengatakan, bahwa ia beserta rombongan Forum Wartawan Cirebon sebelumnya sudah mendatangi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, namun karena informasi di rasa belum cukup, ia pun tadinya berencana mendatangi kembali Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon guna mencari keterangan atau informasi yang lain ke Pejabat yang membidanginya.
“Sebelumnya kami sudah datang kesini (Disbudpar), tapi karena Kabid nya baru, jadi kami belum puas dengan informasi yang kami dapat, niatnya mau konfirmasi ke Kabid yang lama” tambahnya.
Lebih lanjut, Jarot juga menilai bahwa Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Abraham Muhammad, tidak pantas menjadi seorang Pimpinan, Jarot Khawatir Arogansi tersebut ditunjukkan ketika berbicara atau bertemu dengan Masyarakat.
“Begitu menurut saya tidak pantas jadi Pimpinan atau Kelala Dinas, Ngamukan, Arogan sekali, ke saya aja begitu, apalagi ke masyarakat nantinya” ungkapnya.
Diakhir, Jarot menegaskan bahwa Forum Wartawan Cirebon akan terus mengawal Dugaan Pengrusakan Situs Baru Lawang Balong Waru dan juga akan menindaklanjuti terkait sikap Arogansi Kadisbudpar Kabupaten Cirebon.
“Kami Forum Wartawan Cirebon akan terus mengawal Dugaan Pengrusakan Situs ini sampai tuntas, dan juga menyikapi tindakan Kadisbudpar yang sudah menunjukkan Arogansinya sebagai Pejabat Publik” tutup Jarot
(Arsy Al Banzary)
