Penuh Perjuangan, 1.453 Guru Honorer Diangkat Jadi P3K, Dewi Aryani: Jangan Berhenti Sampai Disini

- Pewarta

Sabtu, 2 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TEGAL, (Kontroversinews), – Dr. Dewi Aryani, M.Si Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan menghadiri acara tasyakuran dan santunan anak yatim piatu, pemberian makanan sehat bagi ibu hamil dan anak yang beresiko stunting, bertempat di Pendopo Amangkurat, Pemkab Tegal, Sabtu (2/9/2023).

Kehadiran Legislator Senayan 3 periode itu tidak lain untuk memberikan support kepada 1.453 guru honorer yang sudah di angkat menjadi P3K.

Acara tersebut juga dihadiri Bupati Tegal, Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Kepala BKPSDM Kabupaten Tegal, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Dan Keluarga Berencana (DP3A dan P2KB), Kepala Bapeda Litbang, Kepala BPKAD Kabupaten Tegal, Ketua PGRI Kabupaten Tegal, Ketua DPRD Kabupaten Tegal, Kapolres Tegal, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal, dan Kepala Sekolah SDN dan SMP se-Kabupaten Tegal.

Kepada media, Dewi mengatakan selama 3 tahun bersama-sama berjuang dan banyak proses perjuangan tidak mudah karena birokrasi yang di lalui.

Dewi berharap para guru tak berhenti berjuang sampai di sini.

“Saya berharap dengan guru-guru yang semakin jelas statusnya, layak upahnya juga gajinya, mereka punya best effort lagi upaya lebih baik lagi supaya mutu pendidikan di Kabupaten Tegal di bangun lebih kuat lagi,” ucapnya.

Selain itu Dewi juga menginginkan para guru menjadi pondasi utama pembangunan penguatan kwalitas pendidikan di Kabupaten Tegal.

“Mudah-mudahan ini bisa terlaksana dan sebagai guru yang belum mendapatkan P3K kita akan bantu ke pusat kementrian terkait upaya-upaya apa yang bisa mereka lakukan supaya bisa ikut di angkat,” ujar politisi PDI Perjuangan dari Dapil 9 Jateng yang meliputi wilayah Kabupaten Tegal, Kota Tegal dan Kabupaten Brebes.

Menurut Dewi, tugas kita di parlement DPR RI provinsi/kota supaya birokrasi ini lebih lentur. Kita bisa mengakomodir aspirasi-aspirasi masyarakat terutama guru karena guru dan nakes adalah dua bidang yang betul-betul negara atau kita harus hadir memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya pada mereka. Peran mereka sangat besar,” tandas Dewi. (Dans)

Berita Terkait

“NGERIIIIII…!” Warga Miskin Ekstrem di Kuningan Hidup Hanya Mengandalkan Bantuan Tetangga
Miskomunikasi Antara Pihak SPPG dan SMPN 1 Kramatmulya Terkait Isu “MBG Kurang Diganti Uang”
Pemkot Cirebon Konsisten Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat GPM
SPPG Diduga Nakal, Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan Diganti Uang Rp2.500
FK-GOL : Transparansi Hasil Uji Lab Keracunan Makan MBG Dipertanyakan
Pemkot Cirebon Siap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis, Tegaskan Komitmen Jaga Kualitas dan Keamanan Pangan
Dana BOS 2023–2024 Disorot, PGRI Kabupaten Bandung Ingatkan Kepala Sekolah Waspada
Geo Dipa Energi Dukung Pendidikan Kesetaraan, PKBM Al-Firdaus Gelar Wisuda Warga Belajar

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:53

“NGERIIIIII…!” Warga Miskin Ekstrem di Kuningan Hidup Hanya Mengandalkan Bantuan Tetangga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 11:50

Miskomunikasi Antara Pihak SPPG dan SMPN 1 Kramatmulya Terkait Isu “MBG Kurang Diganti Uang”

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:25

Pemkot Cirebon Konsisten Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat GPM

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:23

SPPG Diduga Nakal, Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan Diganti Uang Rp2.500

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:41

FK-GOL : Transparansi Hasil Uji Lab Keracunan Makan MBG Dipertanyakan

Berita Terbaru