Realisasi Program Rutilahu Jabar capai 178.500 unit

- Pewarta

Rabu, 8 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung | Kontroversinews.- Realisasi perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di seluruh Jawa Barat hingga saat ini mencapai 178.500 unit dan hal ini melebihi target yang ditetapkan pemerintah Provinsi Jabar 100.000 unit.

Penjabat Gubernur Jawa Barat M Iriawan mengatakan, dalam siaran persnya, Selasa, mengatakan Program Rutilahu akan terus ditingkatkan setiap tahunnya sebagai salah satu upaya menurunkan angka kemiskinan.

“Yang jelas kita perlu meningkatkan kembali bantuan karena masih terdapat warga yang hidup di bawah garis kemiskinan. Tadi saja ada yang satu rumah sampai tiga keluarga, dapur, kamar mandi, semua di situ,” kata Iriawan.

Beberapa waktu lalu Iriawan melakukan kunjungan kerja ke wilayah Jabar Selatan dan meresmian perbaikan Rutilahu di Desa Cimaja, Kecamatan Cikakak Kabupaten Sukabumi.

Usai peresmian, Iriawan didampingi Wakil Bupati Sukabumi dan pejabat terkait melakukan pertemuan dan diskusi dengan warga Cimaja di aula kantor desa.

Pertemuan itu dimanfaatkan warga untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan langsung yang di antaranya menyangkut program jaminan kesehatan.

Menanggapi hal itu, Iriawan memerintahkan pejabat terkaitnya untuk langsung menanggapi dan memenuhi keinginan warga.

“Sudah saya arahkan dan agar langsung ditindak lanjuti oleh pejabat terkait setiap keluhan warga,” ujar Iriawan.

Diakhir pertemuan, Iriawan menyerahkan bantuan beras bagi warga Cimaja yang dihuni oleh 1.700 kepala keluarga yang mayoritas bermata pencaharian nelayan dan petani.

Dalam kunjungan kerjanya ke Jabar Selatan, Iriawan mengunjungi sejumlah daerah di pesisir pantai selatan diantaranya di wilayah Sukabumi, Cianjr dan Garut.

Kunjungan rutinnya tersebut dilakukannya melihat masih ada ketimpangan antara daerah utara dan selatan.

Walau demikian, dari segi infrastruktur, wilayah Jabar selatan kini sudah lebih baik. Seperti terlihat dari mulusnya jalan sepanjang 406 Km yang membentang dari Pangandaran hingga Cibareno. Keunggulan yang dimiliki wilayah selatan Jabar adalah potensi kepariwisataan dan alam yang subur.

“Setelah ini kita akan rapat teknis dengan OPD terkait atas apa yang kita temukan dalam kunjungan ini,” pungkas Iriawan.

Sementara itu, salah seorang warga Desa Cimaja yang mendapatkan Program Perbaikan Rutilahu Dudum, mengaku senang, rumahnya yang telah dihuninya bertahun-tahun bersama istri dan tiga orang anaknya, kini sudah layak untuk ditinggali.

“Abdi bungah kenging bantosan Rutilahu. (Saya sangat senang sekali dengan adanya bantuan ini),” kata Dudum yang sehari-harinya berjualan es itu.

Berita Terkait

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi
LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:39

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:38

Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Berita Terbaru