Kapan Vaksin Booster untuk Masyarakat Umum Akan Diluncurkan? 

- Pewarta

Minggu, 21 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru bicara Satgas Covid 19, Prof Wiku Adisasmito. Foto: ro Pers Sekretariat Presiden

Juru bicara Satgas Covid 19, Prof Wiku Adisasmito. Foto: ro Pers Sekretariat Presiden

JAKARTA Kontroversinews.com Pemerintah membuka opsi memperluas cakupan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster dengan menambah sasaran di luar tenaga kesehatan. Diberitakan Kompas.com, Sabtu (20/11/2021) rencana

“Program vaksinasi juga terdapat opsi untuk memperluas cakupan vaksinasi, utamanya pada vaksin dosis ketiga atau booster di luar tenaga kesehatan,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, Sabtu (20/11/2021).

Kebijakan tersebut masih membutuhkan pengkajian dari data seroprevalensi yang tengah dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Seroprevalensi adalah jumlah individu dalam suatu populasi yang menunjukkan hasil positif untuk penyakit tertentu berdasarkan spesimen serologi (serum darah).

Hasil positif didasarkan pada keberadaan antibodi untuk penyakit spesifik, misalnya Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona SARS-CoV-2.

Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, kebijakan vaksin booster untuk masyarakat umum masih disusun dan belum final. “Belum final kebijakannya. Rencananya paling cepat tahun 2022,” kata Nadia melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Sabtu (20/11/2021) malam. Nadia mengatakan, berdasarkan rencana awal, vaksin booster untuk lansia dan peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) golongan penerima bantuan iuran (PBI) akan disediakan oleh pemerintah. “Kalau lansia dan PBI rencana awal disediakan pemerintah,” katanya lagi. Nadia menambahkan, pemerintah saat ini juga masih menunggu rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) terkait program vaksin booster.

Berita Terkait

Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis
PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot
AKP Adam Gantikan AKP Fajri Jadi Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota
Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan
Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi
LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:58

Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:36

PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:00

AKP Adam Gantikan AKP Fajri Jadi Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:48

Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:39

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas

Berita Terbaru