CIREBON (kontroversinews.com) – Trusmiland Pamengkang adalah satu dari sekian banyak trusmiland-trusmiland yang ada dan berdiri diwilayah kabupaten Cirebon propinsi jawa barat.
Trusmiland adalah nama komplek perumahan yang konon katanya masih satu naungan dengan batik trusmi yang pemiliknya bernama haji ibnu. trusmiland sendiri saat ini banyak mengembangkan unit-unit rumah bersubsidi, hingga kehadirannya banyak disukai oleh masyarakat yang membutuhkan hunian dengan harga murah.
Namun pengabdiannya untuk menghadirkan rumah layak dan siap huni dengan harga murah tersebut tidak dibarengi dengan prosedur yang layak, salahsatunya adalah jalan akses masuk keperumahan trusmiland pamengkang .
Wartawan media ini melintas tanpa sengaja melihat sebuah pemasangan paving blok-paving blok yang mengarah ke gerbang komplek perumahan.
Paving blok yang tengah dipasang ini mempunyai volume lebar sekitar 3 meter yang memanfaatkan tanggul (sepadan saluran irigasi) itu panjangnya sekitar lebih kurang 100-an meter.
Diketahui lahan tanggul (sepadan) irigasi tersebut adalah lahan negara yang dikuasai oleh dinas pengairan setempat biasanya. Inilah yang jadi tanda tanya besar “kok bisa lahan negara dimanfaatkan oleh pihak swasta untuk tujuan komersil”?
Untuk itu wartawan media ini mencoba menggali informasi ke yang punya wilayah pada minggu 26-september-2021 lewat sambungan telpon selullar atau lebih tepatnya mengirimkan pesan singkat chatting whatsapp yakni kepada kepala desa (kuwu) pamengkang bernama kosasih (ujang) untuk mengkonfirmasikan perihal tersebut.
“Mangga..sy tdk paham koord sm pt. Trusmiland aja,” jawab Ujang, kepala desa Pamengkang Kosasih.
Dikarenakan jawaban dari kades pamengkang kecamatan mundu kabupaten cirebon yang diwilayahnya sedang didirikan sebuah komplek perumahan bernama trusmiland pamengkang itu kurang memuaskan, wartawan media ini mencoba mencari lagi informasi tentang pemanfaatan tanggul sungai/saluran irigasi untuk tujuan komersil tersebut kebagian pemasaran trusmiland pamengkang lewat nomer selullar juga.
“Saya kurang tau pak, saya bukan bagian nya, saya cuma marketing, besok bapak bisa ke kantor langsung aja nanti ketemu bagian legalitas aja ya pak”. kata sesorang yang merupakan tim pemasaran Trusmiland Pamengkang.
Hingga saat ini belum diketahui nama dan nomor dari silegal (bagian legalitas) yang dimaksud, pihak pemasaran/marketing. (KUSYADI)
