SIANTAR (Kontroversinews.com) – Puluhan pedagang demo di depan kantor DPRD Kota Pematangsiantar, menolak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Demo ini dilakukan untuk menunjukkan kekecewaan pedagang kepada anggota DPRD Kota Pematangsiantar setelah foto beberapa anggota dewan saat kunjungan kerja beredar di media sosial.
Sebelumnya diketahui, para pedangan di Pasar Horas mengibarkan bendera putih karena kehilangan pendapatan akibat penerapan PPKM Level 4 yang diperpanjang hingga 6 September 2021.
Pada demo tersebut terlihat seorang pedagang perempuan membuka baju di depan di hadapan seorang anggota DPRD yang menemui para pedagang.
“Saya jualan mewakili 4 rumah tangga ya, pikirkan nasib saya,” teriaknya kepada anggota DPRD Kota Pematangsiantar itu.
Perempuan tersebut menyampaikan kekecewaannya karena tidak diperbolehkan berjualan di seputaran Lapangan Merdeka saat PPKM.
Dalam video yang berdar telkihat beberapa teman sesama pedagang berusaha menutup badan Ani yang sudah telanjang dan meminta agar tidak di foto.
Namun Ani justru meminta awak media memotonya dengan berteriak “Biar di foto, biar di foto, biar,” ucapnya.
