Tak Percaya COVID, Pendeta dan Jemaat Bakar Masker dan Botol Vaksin di Papua

- Pewarta

Rabu, 4 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

aksi para Pendeta dan jemaat Gereja di Papua bakar masker dan vaksin.

aksi para Pendeta dan jemaat Gereja di Papua bakar masker dan vaksin.

PAPUA (kontroversinews.com) – Baru-baru ini beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan para Pendeta dan jemaat Gereja di Papua membakar masker dan vaksin covid-19.

Pembakaran itu dilakukan sebagai bentuk ketidakpercayaan mereka terhadap Covid-19. Aksi itu dilakukan di halaman GKII Samaria, Distrik Kwamki Narama, Mimika, Papua bersama para jemaat.

Dalam video yang tersebar terlihat beberapa pendeta dan puluhan jemaat berkumpul tanpa menggunakan masker dan membakar masker serta vaksin covid serta botol vaksin COVID-19 lalu melemparkannya ke dalam api.

Salah satu dari mereka yang diduga tokoh agama mengatakan bahwa selama ini mereka tetap Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR).

“Kami tidak pernah menutup tempat ibadah-ibadah raya. Kemudian hari ini kami tim KKR mulai dari Yudea, Samaria, Galilea, kemudian Bukit Sion, Tiberias sampai dengan Matoa, Petra Silo sampai dengan Anugrah, serta ada 23 gereja ini kami menjalani KKR,” katanya.

“Maka atas nama daerah Kwamki Narama atas nama tim, kami tidak percaya vaksin dengan korona, karena dalam nama Yesus darah Kristus dikalahkan oleh kuasa setan, seperti COVID-19 maupun vaksin,” tambahnya.

Diketahui video pembakaran tersebut diunggah oleh akun tiktok Ketua DPC KNPI Kwamki Narama Awen Magai.***AS ***AS

Berita Terkait

Makin Menakutkan, Pengusaha Muda Bakal Pimpin BRAWIJAYA CIREBON di Berbagai Turnamen Tarkam
Peringatan Hari Buruh Internasional Dipenuhi Aksi dan Apresiasi, Kang DS Salurkan Santunan Jaminan Kematian
Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”
Gubernur Jabar Tekankan Agar Kepala Desa Menjadi Agen Perubahan dan Penjaga Harmoni Antara Manusia dan Alam
Wujudkan Rancabali ASRI, Pemdes Patengan Bersama Pegawai Kecamatan dan Anggota BBBS Bersih-bersih Sampah
Ditanya Itu Proyek Apa, Pihak Jasamarga Tol Cabang Palikanci Tidak Ada Orang Dan Si Kuli Faisal Minta Ijin Blok Nomer Telpon
Kurangi Pengangguran, Bupati Bandung Luncurkan Program Penciptaan Lapangan Kerja Baru Melalui UEP
Rumah Istri Kedua Kadis PUPR Indramayu Asep Abdul Mukti Berdiri di Bantaran Sungai, Melanggar Apa Tidak?

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:50

Makin Menakutkan, Pengusaha Muda Bakal Pimpin BRAWIJAYA CIREBON di Berbagai Turnamen Tarkam

Minggu, 18 Mei 2025 - 19:43

Peringatan Hari Buruh Internasional Dipenuhi Aksi dan Apresiasi, Kang DS Salurkan Santunan Jaminan Kematian

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:48

Masyarakat Kuningan Menjerit”Harga Tarip Air PDAM Tirta Kamuning Naik Melesaaat”

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:11

Gubernur Jabar Tekankan Agar Kepala Desa Menjadi Agen Perubahan dan Penjaga Harmoni Antara Manusia dan Alam

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:10

Wujudkan Rancabali ASRI, Pemdes Patengan Bersama Pegawai Kecamatan dan Anggota BBBS Bersih-bersih Sampah

Berita Terbaru

PERISTIWA

Longsor CIlengkrang Pemda Harus Bertanggung Jawab

Senin, 19 Mei 2025 - 06:08