Pengawasan Ketat Distribusi Oksigen Oleh TNI Polri Jawa Tengah

- Pewarta

Kamis, 8 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

pengawalan ketat terhadap distribusi oksigen.

pengawalan ketat terhadap distribusi oksigen.

SEMARANG (Kontroversinews.com) – Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes M. Iqbal Al-Qudusy mengungkapkan bahwa, pihak TNI dan Polri bakal melakukan pengawalan ketat terhadap distribusi oksigen.

Menurut Iqbal, untuk wilyah Jateng, saat ini telah dibentuk Satgas Oksigen yang bertugas untuk memastikan ketersediaan oksigen medis di rumah sakit dan pengirimannya tidak terlambat.

“Satgas oksigen di bawah kendali Pemprov Jawa Tengah. Tim kami dari Ditreskrimsus Polda Jawa Tengah masuk di dalam untuk melakukan pengawasan dari produksi sampai distribusi,” kata Iqbal kepada wartawan, Kamis (08/07/2021).

Satgas oksigen tersebut, kata Iqbal, tidak hanya soal mencukupi kebutuhan oksigen di rumah sakit. Tetapi juga menjamin distribusi oksigen dari PT Samator selaku produsen sampai ke rumah sakit yang membutuhkan.

“Kami lakukan pengamatan kemudian pendistribusian pengawalan oksigen ke rumah sakit tujuan,” ujar Iqbal.

Total ada 99 rumah sakit di Jawa Tengah yang menjadi objek distribusi oksigen. Ketersediaan oksigen di rumah sakit tersebut harus aman dan tidak terlambat.

“Kami sudah cek ke produsen oksigen PT Samator. Perusahaan itu sampai membeli oksigen dari Cilegon, Banten dan Gresik, Jatim untuk mencukupi oksigen di rumah sakit Jawa Tengah,” ucap Iqbal.

Iqbal menambahkan, pihaknya tidak ingin kembali mendapati kasus keterlambatan karena faktor sopir. Mengingat, dalam pengawasan pernah didapati adanya keterlambatan pengiriman lantaran faktor dari pengemudi tersebut.

“Saya cari itu sopirnya yang kirim oksigen, kenapa tidak segera datang, ternyata sopirnya tidur di hotel, akhirnya dipecat. Makanya kalau mau sopir, dari TNI dan Polri siap untuk melaksanakannya,” tutur Iqbal. (Samira Jateng)

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41