Alasan BPJS Cibinong Hindari Layanan Tatap Muka

- Pewarta

Rabu, 30 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPJS ilustrasi

BPJS ilustrasi

CIBINONG (Kontroversinews.com) – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat memaksimalkan teknologi untuk menghindari layanan tatap muka selama pandemi COVID-19.

“Pelayanan non-tatap muka yang ditawarkan antara lain Aplikasi Mobile JKN (Jaminan Kesehatan Nasional), Pandawa (Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp), BPJS Kesehatan Care Center 1500 400, VIKA (Voice Interactive JKN), dan CHIKA (Chat Asistant JKN),” ungkap Kabid Kepesertaan dan Pelayanan Peserta (KPP) BPJS Kesehatan Cabang Cibinong, Betty Parapat saat pertemuan dangan awak media secara virtual, Selasa (29/6).

Menurutnya, masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi Mobile JKN untuk mendapat kemudahan pelayanan. Pasalnya, aplikasi tersebut menyadikan berbagai kanal layanan hingga penyediaan kartu JKN secara digital.

“BPJS Kesehatan terus berfokus pada pengembangan inovasi dalam peningkatan mutu layanan yang akan berdampak pada tingkat kepuasan peserta,” kata Betty.

Mengutip dari Antara, masyarakat bisa mendapat keterangan yang rinci dari permasalahan-permasalahan yang dialami dengan mengakses Pandawa.

Masing-masing kantor cabang memiliki layanan Pandawa dengan nomor yang berbeda. Maka, untuk mengetahui nomor Pandawa masing-masing wilayah domisili, masyarakat dapat mengakses informasi melalui sosial media resmi BPJS Kesehatan atau melalui layanan Chat Asistant JKN dengan nomor 08118750400.

“Kami dituntut terus berinovasi dalam hal kemudahan dan simplifikasi pelayanan. Kepuasan peserta menjadi fokus keberlangsungan Program JKN-KIS selama ini,” tuturnya.***AS

Berita Terkait

Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan
Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran
Proyek Jalan Pangrango Cirebon Disorot, Diduga Tak Sesuai Spesifikasi
Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
*Konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXIII dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna*
Kabupaten Bandung Pastikan Juara Umum MTQH ke-39 Jabar
Menko PMK: Bansos untuk Warga Miskin Maksimal Lima Tahun
Tirta Raharja Tanam 2.500 Pohon untuk Dukung Konservasi dan Proyek SPAM Kertasari

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 10:37

Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:30

Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran

Senin, 23 Juni 2025 - 12:22

Proyek Jalan Pangrango Cirebon Disorot, Diduga Tak Sesuai Spesifikasi

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:06

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:01

*Konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXIII dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna*

Berita Terbaru