Pimpinan KPK Pilih 1 Juni sebagai Hari Pelantikan Pegawai Jadi ASN, Kenapa!?

- Pewarta

Senin, 31 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). ANTARA FOTO

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). ANTARA FOTO

JAKARTA (Kontroversinews.com) – akil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Nurul Ghufron mengatakan, pihaknya tidak asal memilih 1 Juni 2021 sebagai hari pelantikan pegawai KPK menjadi ASN. Hal tersebut disampaikan menyusul adanya surat permohonan penundaan pelantikan ASN dari para pegawai yang memang lolos alih status.

“Sesungguhnya komitmen kami untuk melantik pada tanggal 1 Juni, hal tersebut untuk memperingati dan menghormati Hari Lahir Pancasila,” tutur Ghufron saat dikonfirmasi, Minggu (30/5/2021).

Dalam proses ujian alih status ASN, sebanyak 75 pegawai KPK tidak lolos dalam tes wawasan kebangsaan (TWK). Sementara, aspek tersebut menjadi salah satu alat pengukur tingkat pancasilais seseorang yang akan menjadi ASN.

Ghufron menyebut, pemilihan tanggal 1 Juni pun menjadi simbol bahwa para pegawai KPK memiliki jiwa pancasilais yang tinggi.

“Sehingga secara simbolik untuk menyatakan bahwa pegawai KPK pancasilais,” jelas dia.

Lebih lanjut, rencananya ada pembahasan terkait surat permintaan penundaan pelantikan ASN oleh Pimpinan KPK. Sebab, aksi solidaritas para pegawai merupakan pengamalan sila ketiga Pancasila yakni persatuan Indonesia.

“Solidaritas juga substansialnya merupakan pengamalan sila persatuan yang juga kami apresiasi, sehingga rencananya akan kami bahas besok Senin (31 Mei). Hasilnya kita kabarkan selanjutnya,” Ghufron menandaskan yang telah dikutip dari Liputan6.com.***AS

 

Berita Terkait

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi
LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Tag :

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:39

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:38

Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Berita Terbaru