Hendak Membuat Kericuhan, 22 Remaja Ditangkap saat Aksi Buruh

- Pewarta

Minggu, 2 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. (Foto: ANTARA)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. (Foto: ANTARA)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – 22 anak muda diamankan aparat kepolisian Polda Metro Jaya saat aksi buruh May Day, Sabtu (1/5/2021). Mereka diamankan lantaran diduga hendak membuat kericuhan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, setelah menjalani pemeriksaan didapati dua orang sebagai kelompok anarko.

“Setelah diselidiki mengerucut 8 orang kemudian kembali diselidiki hasilnya 2 orang kuat sebagai kelompok anarko,” kata Yusri saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (2/5/2021).

Pemeriksaan yang dilakukan, kata Yusri,  yakni dengan menggeledah barang bawaan dan telepon seluler. “Kita buka ada pesan ajakan untuk membuat ricuh,” ujarnya.

Setelah suruhnya diperiksa, sambung Yusri, mereka semua dibina agar tidak melakukan perbuatan serupa. Terlebih, lanjut dia, mayoritas yang diamankan masih belia.

“Masih di bawah usia, sebelum dipulangkan diberikan edukasi. Saat ini sudah kita pulangkan semua,” ujarnya. Sebelumnya 22 anak muda masuk kebarisan serikat buruh yang tengah melakukan unjuk rasa dalam memperingati Hari Buruh Sedunia pada hari ini Sabtu (1/5/2021) kemarin.

Belum sempat berbuat onar mereka keburu diamankan aparat kepolisian yang menjaga jalannya unjuk rasa.***AS

Berita Terkait

Retret Pejabat Pemda Kuningan Dinilai Pemborosan Anggaran di Tengah Krisis APBD
Para Orang Tua Siswa Tuntut Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Hentikan Pungli Disekolah
Anggaran Festival Talun 2025 Dikabarkan Cair, Pemerhati : Diduga Ada Kemufakatan Jahat
Cegah Penyimpangan Remaja, Polres Tegal Gelar Pembinaan di SMK Diponegoro Lebaksiu
Polres Brebes Tangkap Komplotan Pencuri Tower Telekomunikasi
Pejabat Aktif Diangkat Jadi Paksi KPK, Publik Kuningan Pertanyakan Netralitas ASN
Spanduk KWRI Nyasar ke Lapak Tahu, Ketua DPC: Kami Difitnah!
DPRD Setujui APBD Perubahan Senilai Rp7,3 Triliun dan RPJMD Kabupaten Bandung 2025-2029

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:34

Retret Pejabat Pemda Kuningan Dinilai Pemborosan Anggaran di Tengah Krisis APBD

Kamis, 31 Juli 2025 - 09:49

Para Orang Tua Siswa Tuntut Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Hentikan Pungli Disekolah

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:28

Anggaran Festival Talun 2025 Dikabarkan Cair, Pemerhati : Diduga Ada Kemufakatan Jahat

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:14

Cegah Penyimpangan Remaja, Polres Tegal Gelar Pembinaan di SMK Diponegoro Lebaksiu

Senin, 28 Juli 2025 - 15:58

Pejabat Aktif Diangkat Jadi Paksi KPK, Publik Kuningan Pertanyakan Netralitas ASN

Berita Terbaru