46 Ribu Keluarga Terdampak PPKM Darurat di Garut akan Dapat Bantuan Dana Dari Pemerintah Pusat

- Pewarta

Selasa, 6 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Garut, Jawa Barat, Rudy Gunawan

Bupati Garut, Jawa Barat, Rudy Gunawan

GARUT (Kontroversinews.com) – Pemerintah pusat telah menyiapkan bantuan dana untuk 46 ribu keluarga di Garut yang terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di kabupaten itu yang dibagikan secara bertahap selama dua bulan.

“Jadi, Insya Allah pada minggu kedua masyarakat Garut sebanyak 46 ribu orang mendapatkan ‘social safety net’, yaitu dalam bentuk bantuan sosial Rp600 ribu per kepala keluarga,” kata Bupati Rudy Gunawan usai pelaksanaan apel virtual di Command Center, Kabupaten Garut, Senin.

Menurut Rudy Gunawan pemkab garut sudah mengikuti intruksi pemerintah dalam penerapan PPKM darurat. Namun dampak dari PPKM tersebut

mengganggu perekonomian masyarakat.

“Pemerintah pusat memberikan ‘social safety net’ untuk Kabupaten Garut sebanyak kurang lebih 46 ribu orang, akan mendapatkan satu bulan Rp300 ribu, tapi diberikan dua kali untuk dua bulan,” katanya pada Antara.

Pemkab Garut juga akan menyiapkan anggaran untuk membatu masyarakat terdampak wabah COVID-19 dengan sasaran masyarakat yang tidak terdaftar program pemerintah pusat seperti program keluarga harapan (PKH), bantuan produktif usaha mikro (BPUM), dan bantuan pangan non tunai (BPNT).

Pemkab Garut, kata dia, akan memberikan bantuan kepada masyarakat Garut yang kepala keluarganya merantau di luar kota kemudian tidak bisa mengirimkan uang untuk keluarganya di Garut karena terdampak COVID-19.

“Dia (perantau) tidak bisa transfer ke kampungnya, sehingga keluarganya tidak punya beras, nah, dia punya misalnya BPNT tapi tidak cukup, dia punya yang PKH tapi tidak cukup, nah pemerintah daerah memberikan ‘social safety net’ berupa pemberian beras,” katanya.***AS

Berita Terkait

Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan
Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran
Proyek Jalan Pangrango Cirebon Disorot, Diduga Tak Sesuai Spesifikasi
Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
*Konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXIII dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna*
Kabupaten Bandung Pastikan Juara Umum MTQH ke-39 Jabar
Menko PMK: Bansos untuk Warga Miskin Maksimal Lima Tahun
Tirta Raharja Tanam 2.500 Pohon untuk Dukung Konservasi dan Proyek SPAM Kertasari

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 10:37

Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:30

Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran

Senin, 23 Juni 2025 - 12:22

Proyek Jalan Pangrango Cirebon Disorot, Diduga Tak Sesuai Spesifikasi

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:06

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:01

*Konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXIII dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna*

Berita Terbaru