1 Sisiwa Alumni KSN 2020 Wakili Indonesia di Ajang Kompetisi Informatika Internasional

- Pewarta

Kamis, 24 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

4 siswa alumni KSN 2020 mewakili tim Indonesia pada ajang IOI ke-33 secara daring. Foto/Dok BKHM/edukasi.sindonews.com)

4 siswa alumni KSN 2020 mewakili tim Indonesia pada ajang IOI ke-33 secara daring. Foto/Dok BKHM/edukasi.sindonews.com)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Kemendikbudristek melalui Pusat Prestasi Nasional mengirimkan 4 siswa alumni kompetisi Sains Nasional (KSN) tahun 2020 mewakili tim Indonesia pada ajang International Olympiad in Informatics (IOI) ke-33 secara daring.

IOI merupakan kompetisi paling bergengsi di dunia untuk bidang informatika yang diselenggarakan setiap tahun. Tahun 2021, Singapura menjadi tuan rumah IOI ke-33.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek Asep Sukmayadi berharap empat siswa ini dapat memberikan hasil yang terbaik dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah Internasional.

“Kita semua mengharapkan serta berusaha mewujudkan mengibarkan merah putih di IOI 2021. Capaian ini harus menjadi inspirasi untuk bangsa ini, insipirasi bagi teman-teman sebaya di seluruh Indonesia khususnya bagi yang memiliki minat di bidang informatika. Pergilah untuk emas. Go Get Golds. Selamat berjuang,” katanya melalui siaran pers, Kamis (24/6/2021).

Empat siswa terbaik bidang informatika yang mewakili tim Indonesia yaitu Pikatan Arya Bramajati, siswa SMA Semesta BBS Semarang; Rama Aryasuta Pangestu, siswa SMAK Kanisius Jakarta; Edbert Geraldy Cangdinata, siswa SMA Sutomo 1 Medan; dan Nicholas Pattrick, siswa SMA Cita Hati Christian, Surabaya.

Empat siswa ini telah mengikuti seleksi KSN Tahun 2020 dan seleksi tiga tahap Pelatnas dari 30 siswa terbaik. Selanjutnya dipilih empat siswa terbaik untuk mewakili ajang IOI ke-33.

Berita Terkait

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini
SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi
BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati
Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5
Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan
Ratusan Guru TK Antusias Ikuti Forest Fun, Bangun Karakter Pendidik Anak Usia Dini
Kuota 200 Orang, SDN Cingcin 1 Buka Penerimaan Siswa Baru, Pendaftaran Gratis Tanpa Pungutan
SPMB 2025: Disdik Jabar Pastikan Kesiapan Tes Terstandar Berbasis Online

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:38

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:42

SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi

Jumat, 4 Juli 2025 - 13:03

BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:17

Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:02

Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan

Berita Terbaru