TNI-Polri Kawal Vaksin AstraZeneca Sampai ke Bio Farma Bandung

- Pewarta

Selasa, 27 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: DW (News)

Foto: DW (News)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Vaksin AstraZeneca tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (26/4/2021) malam. Vaksin tersebut selanjutnya dibawa ke Bio Farma Bandung, Jawa Barat dalam kawalan ketat TNI-Polri.

“Adapun pengaturan pengamanan dilaksanakan secara ketat oleh Asops Kasdam Jaya Kolonel Inf Doddy TW bersama Unsur PAM TNI dan Polda Metro. Setiap petugas dilengkapi dengan senjata perorangan dipimpin langsung oleh Danpomdam Jaya. Dilaksanakan secara terencana dengan melibatkan Personil TNI dari Kodam Jaya, unsur Polri maupun unsur-unsur terkait lainnya,” kata Kapendam Jaya, Kolonel Arh Herwin BS dalam keterangannya, Selasa (27/4/2021).

Dia mengatakan, pengawalan ketat itu dilakukan demi terjaminnya keamanan serta kelancaran proses pergeseran atau pemindahan vaksin tersebut. Prosesi pengamanan dan pengawalann dilaksanakan secara ketat, terencana, dan terintegrasi dengan melibatkan unsur TNI-Polr, muapun unsur terkait lainnya. “Syukur Alhamdulilah pelaksanaan pengamanan Vaksin AstraZeneca tersebut sejak tiba kedatangan di Bandara Soetta, termasuk dalam perjalanan menuju Bio Farma Bandung, berlangsung dalam keadaan aman,” katanya.

Sebanyak 385.200 Vial atau bahan baku vaksin AstraZeneca itu tiba di Bandara Soetta sekitar pukul 19.00 WIB dari Inggris menggunakan pesawat Emirate Airlines dengan nomor penerbangan EK-9258. Vaksin diturunkan melalui gudang JAS Cargo 530.

Komposisi vaksin terdiri atas 385.200 vial dengan menggunakan 38.520 dus tonase 14,1 ton yang diangkut dengan empat truk kontainer berpendingin dengan rincian tiga truk utama dan satu truk cadangan.

Mengutip dari iNews, kendaraan yang terlibatdalam rangkaian pengawalan yakni empat unit Ran Kawal dengan rincian: 2 unit Ran Kawal Utama (Kawal Depan dan Kawal Belakang), 1 unit Ran Kawal Cad dan 1 unit Ran Kawal Komando. Total jumlah personil pengawalan sebanyak 85 orang, meliputi unsur Pomdam Jaya 15 orang, Yonmek 202/TM 20 orang, Brimob Mabes Polri 30 orang, dan Lantas Mabes Polri 20 orang. ***AS

Berita Terkait

Menhut Tegaskan Komitmen Pemerintah dalam Pengelolaan Hutan Lestari
Gubernur Sumut Ingin Perluas Kerja sama dengan Guangdong RRT
Kemdagri Dorong Pemda Tanam Komoditas Strategis Kendalikan Inflasi
Gubernur NTB Beri Atensi Harga Padi dan Jagung sesuai HPP
Gerakan Wisata Bersih jadikan Labuan Bajo destinasi berkualitas
SIM Keliling Jumat ini masih tersedia di mal hingga kampus 
BTNK Mencatat 14.949 Kunjungan Selama Libur Lebaran 2025
Kemenhub Tekankan Keselamatan Penerbangan pada Festival Balon Udara

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 15:55

Menhut Tegaskan Komitmen Pemerintah dalam Pengelolaan Hutan Lestari

Selasa, 15 April 2025 - 09:36

Gubernur Sumut Ingin Perluas Kerja sama dengan Guangdong RRT

Selasa, 15 April 2025 - 09:35

Kemdagri Dorong Pemda Tanam Komoditas Strategis Kendalikan Inflasi

Senin, 14 April 2025 - 10:48

Gubernur NTB Beri Atensi Harga Padi dan Jagung sesuai HPP

Minggu, 13 April 2025 - 13:27

Gerakan Wisata Bersih jadikan Labuan Bajo destinasi berkualitas

Berita Terbaru