Tedy Sumarto: Titik Api di Objek Wisata Kawah Putih Sudah Mulai Mengecil

- Pewarta

Selasa, 8 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RANCABALI | Kontroversinews – Administratur Perhutani KPH Bandung Selatan, Tedy Sumarto mengatakan titik api yang berada di objek wisata Kawah Putih sudah mulai mengecil. Saat ini katanya, pihak Dinas Pemadam Kebakaran (Diskar) Kabupaten Bandung tengah melakukan pendinginan.

“Di Kawah Putih ada hujan (sedikit), damkar masih upaya melakukan pendinginan untuk memastikan api padam,” ujar Tedy kepada wartawan , Selasa (8/10).

Sementara itu, titik api di Gunung Malabar masih ada di lokasi yang relatif sama dengan sebelumnya. Namun katanya, kebakaran di blok Pasir Ipis sudah berhasil dipadamkan.

Administratur Perhutani KPH Bandung Selatan, Tedy Sumarto

“Ada tiga titik api yang masih ada. Mudah-mudahan segera tertangani,” ungkapnya. Dirinya menyebutkan pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan terjun untuk mengatasi kebakaran di area yang sulit terjangkau secara manual.

Sebelumnya, Kapolsek Ciwidey, AKP Ivan Taufik mengatakan kebakaran hutan terjadi di petak 8a dan masih terjadi hingga pukul 12.45 Wib. Menurutnya, dibuat jalur ilaran dan sekat bakar agar kebakaran tidak meluas ke tempat yang lain.

“Luas yang terbakar kurang lebih 15 Hektar diperkirakan akan bertambah 5 Hektar dikarenakan serasah yg tebal, lokasi yang curam dan berbatu serta sulit dijangkau dan berbahaya,” katanya.

Dirinya mengatakan, penanganan dibagi menjadi tiga titik pos pantauan untuk mempermudah pengamatan. Dimana di
Pos Sunan Ibu, Pos Cipanganten dan Pos Sunan Rama.

“Pos Sunan Ibu (api) sudah padam, Pos Cipanganten api sudah terlokalisasi. Pos Sunan Rama masih menyala dan dilakukan pembuatan sekat bakar serta pemadaman,” katanya.

Ivan mengatakan jumlah personel yang diterjunkan dari tim gabungan sejumlah 389 orang. Sementara alat yang digunakan yaitu mesin rumput, gergaji mesin, cangkul, parang dan arit. (Lily Setiadarma)

Berita Terkait

Brace Zidan Bawa BRAWIJAYA CIREBON FC Juarai Sixfeo Cilimus FC 2025
Karang Taruna Kabupaten Bandung Dorong Pemuda Berdaya Saing
Dirut BPR Kuningan Pastikan Kondisi Keuangan Sehat, Bantah Isu Kolaps
Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus
100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis
Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat
Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025
Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 00:49

Karang Taruna Kabupaten Bandung Dorong Pemuda Berdaya Saing

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:01

Dirut BPR Kuningan Pastikan Kondisi Keuangan Sehat, Bantah Isu Kolaps

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:27

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:26

100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:25

Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat

Berita Terbaru