Sudah tuntas Direnovasi, Pemkab Samosir Siapkan Dokter dan Fasilitas Puskesmas Harian.

oleh
oleh

Samosir | kontroversinws ,Guna meningkatkan pelayanan kesehatan ditingkat desa, Pemerintah Kabupaten Samosir terus melakukan berbagai upaya, mulai dari pembangunan gedung, renovasi gedung, menyiapkan dokter umum, serta menambah beberapa fasilitas kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) desa.

Setelah tuntas membangun membangun Puskesmas di Desa Ronggurnihuta, Kecamatan Ronggurnihuta, kini Pemerintah Kabupaten Samosir juga telah tuntas membangun gedung baru, serta merenovasi gedung lama Puskesmas di Kecamatan Harian.

“Selamat pagi Bapak/Ibu, mohon ijin menyampaikan bahwa pembangunan bidang pelayanan kesehatan di tingkat desa terus ditingkatkatkan. Setelah Pemkab. Samosir tuntas membangun Puskesmas di desa Ronggurnihuta, kini giliran kecamatan Harian, yang telah tuntas membangun gedung Puskesmas yang baru serta merenovasi gedung yang lama,” tulis Bupati Samosir Rapidin Simbolon, melalui whatsaap kepada wartawan, Senin 17/2/2020.

Tidak hanya bangunan, Pemkab Samosir juga menyiapkan dokter, dan menambah fasilitas penunjang pelayanan. “Juga menambah beberapa fasilitas untuk menunjang pelayanan pada bidang kesehatan. Untuk mendukung pelayanan Puskesmas ini, Pemkab. Samosir menyiapkan 3 dokter umum, 1 dokter gigi, 6 bidan, dan ada 8 orang tenaga perawat, juga tenaga administrasi,” terang Rapidin.

Disampaikan juga, Puskesmas Harian juga akan melayani rawat inap. Selain itu, Pemkab juga sudah menjamin bagi warga yang tidak mampu dan tidak masuk anggota BPJS, akan mendapatkan pelayanan yang gratis. “Ayoo, mari membangun Samosir dengan sepenuh hati. We love Samosir,” seru Rapidin Simbolon.

Ditanya terkait ketiadaan bidan, salah satunya di desa Pardugul, dimana hal itu juga sempat disampaikan Kepala Desa Pardugul Gunawan Sinurat pada reses I DPRD Samosir di Kecamatan Pangururan, Senin 17/2/2020, Bupati menyampaikan, masih memprioritaskan desa yang jauh dari keramaian.
“Puskesmas Pardugul 1 x 24 jam boleh melayani. Bidan kita cukup terbatas. Kita masih memenuhi bidan desa yang sangat jauh dari keramaian atau desa yang terpencil,” kata Rapidin.(PS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *