Sistem Penjualan Online, Selamatkan IKM di Kab. Bandung Tetap Mampu Eksis di tengah Terpaan Pandemi

oleh
oleh
Foto: Ilustrasi kegiatan terkait kegiatan IKM di Kab. Bandung.

SOREANG (Kontroversinews.com) – Meski tahun 2021 ini masih ada pandemi Covid 19 dan juga ada penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), namun Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Bandung tidak ada yang mengalami gulung tikar. Ia (IKM) tetap mampu eksis di tengah terpaan pandemi. Pasalnya sejumlah pelaku IKM di antaranya menerapkan sistem penjualan online

“Kalau tahun kemarin kan mereka kaget, baru pertama kali mengalami pandemi, kalau tahun ini mereka sudah terbiasa. Karena yang sudah terdata, seperti IKM minuman, makanan, kopi, kita selalu tanya kondisinya,” ujar Kepala Bidang Industri Agro dan Kemasan Disperindag Kabupaten Bandung, Maya Kusuma Dewi saat dihubungi wartawan via telepon, Senin (23/8).

Menurut Maya, salah satu dampak adanya pandemi adalah berkurangnya kapasitas produksi karena memang pesanan dari konsumen yang berkurang. Meski demikian, lanjut Maya, tidak menimbulkan pengurangan tenaga kerja.

“Kalau kami kan binaannya hanya pelaku industri yang kecil, mereka kerjanya didalam sistem keluarga, jadi hanya satu dan dua orang (karyawannya), sehingga tidak ada pengurangan yang besaran-besaran,” ungkap Maya.

Salah satu cara agar IKM bisa bertahan ditengah kondisi pandemi Covid 19 adalah dengan memanfaatkan sistem online untuk proses penjualannya, contohnya melalui media sosial dan aplikasi pesan singkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *